OVA 4

360 32 22
                                    

Selalu di ingat bahwa OVA adalah versi mengulur waktu datangnya chapter, sebelum lanjut chapter ada OVAnya dulu untuk ancang-ancang sebelum chapter selanjutnya update. Karena chapter itu masuknya canon banget karna ngikut alur di animenya.

45 hari kemudian..

Malam itu Hanji tengah berada dikantornya mengerjakan sesuatu yang berhubungan dengan pasukan pengintai dan juga analisis ilmiah seperti biasa ditemani juga oleh Moblit yang selalu siaga menyiapkan kebutuhannya.

"Ini teh mu, buntaicho"-moblit

"Terimakasih,moblit"-hanji

"Apa kaki anda sudah membaik?"-moblit

Hanji menggerak-gerakan kakinya dengan lincahnya.

"Ini sudah membaik, aku sudah bisa jalan seperti biasanya lagi lihat"-hanji

Moblit menatap bosan kepada Hanji yang masih tak merasa kapok itu.

"Lainkali toling jangan melakukan hal-hal aneh lagi, buntaicou.."-moblit

Hanji tersenyum riang kepada Moblit.

"Hai..haii, terimakasih sudah menjagaku saat pemulihan diri, Moblit"-hanji

Moblit tersenyum senang mendengar itu dari Hanji.

"Kalau begitu aku permisi,kurasa aku sudah mulai mengantuk"-moblit

Moblit mengucek-ngucek matanya sambil sesekali menguap dikarenakan seharian ini ia begitu sibuk dengan pekerjaannya, Moblitpun keluar namun sebelum ia pergi dan menutup pintu Moblit memberi tahu sesuatu kepada Hanji.

"Baiklah"-hanji

"Oh ya buntaichou, Levi-san baru saja kembali dari misi panjangnya, ku rasa dia sedang melapor sekarang"-moblit

Moblit berbicara dengan senangnya hingga iapun menutup pintunya.

Klekkk..

Mendengar hal itu Hanji yang akan meminum teanya mendadak terhenti seketika aktivitasnya.

"Ah..sudah lama juga, kurasa aku akan menemuinya setelah pekerjaanku selesai"-hanji

Hanji tersenyum senang.

Pukul 23.00 malam.

Hanji kini sedang memakai dres tidurnya yang sederhana, setelah mandi dan selesai dengan pekerjaannya iapun berjalan keluar menuju kamar Levi.

Sementara itu terlihat Levi kini sedang menikmati teanya sembari membaca buku duduk menyandar diatas kasur.

Toktok..ceklek

Suara pintu terbuka, Levi tak begitu terkejut mendengarnya karena dia tahu siapa yang pasti datang tengah malam begini.

"Selamat malam,Levi"-hanji

Hanji berjalan mendekat kepada Levi dan duduk disampingnya sambil membawakan kue untuk Levi.

"Ada apa?"-levi

Levi masih membaca bukunya tanpa menghiraukan Hanji.

"Sudah satu bulan lebih kita tak bertemu, lihat aku membawa camilan"-hanji

Hanji menyimpan nampan kue di atas meja dan bergegas duduk disamping Levi sambil memakan camilan yang ia bawa.

"Lalu?"-levi

"Heh..kau ini masih saja, jadi bagaimana dengan misimu.. kau mau?"-hanji

"Sudah selesai"-levi

Hanji menyodor-nyodorkan kue kepada Levi.

 LeviHan :  Jiyu e no shoheki I CanonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang