"Ini karena di sini terasa panas"
Junmyeon menggerutu lalu melenggang pergi begitu saja meninggalkan Sehun
"Mau kemana"
"Pulang" jawab Junmyeon tanpa menoleh.
Pandangannya lurus serta kakinya melangkah dengan santai
"Kau mau pulang begitu saja?"
"Memangnya apa lagi yang harus kulakukan di sini" timpal Junmyeon malas
Sehun terdiam memikirkan sesuatu
"Tidak kah kau ingin makan malam dulu?"
"Tidak perlu. Terimakasih. Aku sudah makan sup milikmu di kulkas"
"A-apa?! Kau benar-benar makan sampah itu?" ucap Sehun shock
"Bukankah kau bilang aku bisa memakannya?"
"M-maksudku... Aku hanya bercanda.. Itu.. Makanan itu... Sudah tidak layak konsumsi"
Sehun mengusak kepalanya frustasi. Apa anak ini memang sepolos ini?
"Tidak masalah untukku"
"Apa kau tidak membuat makanan baru? Apa kau terlalu malas untuk memasak? Atau jangan-jangan kau tidak bisa memasak?" tanya Sehun bertubi
Junmyeon menghela nafas
"Tuan Oh dengar! Aku bisa memasak dan aku tidak pernah malas dalam hal membuat makanan tapi apa yang bisa kumasak? Aku juga tidak dapat keluar dari tempat sialan ini"
"A-apa? Heyy..."
Sehun tergesa berjalan menuju kulkas kemudian membukanya
"Kau tidak melihat bahan makanan sebanyak...."
Ucapan Sehun terhenti saat ia tidak melihat bahan makanan apapun di kulkasnya
"Huh..?!"
Junmyeon hanya diam menatap Sehun malas
"Oh my.. Kenapa tidak ada apapun di sini"
Sehun berpikir keras, tidak biasanya kulkasnya itu kosong. Apa tuan Heewo lupa berbelanja? Tapi tuan Heewo sangat teliti. Apa ada sesuatu yang sedang terjadi padanya?
"Sudah ya. Aku pergi dulu" pamit Junmyeon
"Tunggu..."
"APA LAGI!?!" teriak Junmyeon kesal
"A-apa perutmu baik-baik saja?" tanya Sehun tidak enak
"Tidak ada masalah denganku"
"Syukurlah. Kalau begitu biarkan aku menebus kesalahanku. Katakan apa yang kau inginkan untuk makan malam?"
"Aku tidak ingin makan apapun. Aku hanya ingin pulang okay"
"Jun.. Tolong temani aku makan malam. Kumohon" ucap Sehun memelas
Mendengar nada itu membuat hati Junmyeon sedikit tergerak. Mau tidak mau Junmyeon membawa langkahnya kembali masuk
"Baiklah-baiklah, aku ingin fried chicken plus nasi. Cari restoran yang bisa mengantar secepat mungkin, aku tidak bisa berlama-lama"
Sehun merasa excited saat akhirnya Junmyeon tidak jadi pergi dari rumahnya. Ia segera membuka aplikasi pesan makanan lalu memesan makanan yang Junmyeon mau
"Aku hanya akan makan lalu pulang. Ayahku pasti mengkhawatirkanku"
"Huh? Kau tidak menghubunginya?" tanya Sehun
"Tidak. Aku tidak tau apa yang harus kukatakan padanya"
"Bukankah beliau menghubungimu?"
"Iya. Tapi aku sedang tidur jadi aku tidak menjawabnya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mr. Grumpy
RandomOh Sehun sengaja memasang tembok tinggi sehingga tidak banyak yang berani mendekatinya. Hidup Kim Junmyeon tidak pernah mudah, keinginannya hanya membuat kehidupannya bersama sang ayah sedikit lebih baik. WARNING: 🔞 Mengandung ba...