8🖤

370 38 3
                                    

Sungai Han menjadi tempat dimana Chenle tersenyum, Felix duduk sendirian tepat di bangku yang Chenle tempati, dia izin satu minggu untuk menunggu Chenle bangun, Daehwi harusnya juga seperti itu tapi bosnya menentangnya

Felix meremat roti yang dia pegang, melemparkannya sembarangan hingga menimbulkan omelan dari sebrang sana

Dia menatap sekitar, menemukan Nancy dan Jisung yang menautkan tangan mereka dan makan berdua di salah satu restoran samping sungai Han

Matanya memanas, hatinya perih melihat itu semua, dia berjalan memasuki restoran itu lalu duduk di sebelah mereka, dengan tenang dia mengeluarkan hp nya dan memotret nya

Nancy yang menyadari itu langsung beranjak dari duduknya lalu menggebrak meja yang Felix tempati

"Maaf tuan, kau ini siapa berani memotret kami dengan sembarangan?"

Felix mendongak lalu melepas topi dan maskernya "maaf Noona, lalu kekasih siapa yang bersamamu itu?" Felix menyeringai, Nancy yang mendengar itu langsung berkeringat

"Berikan hp mu" ucap Jisung dengan ancang-ancang menyahut hp Felix "untuk apa? Kau kira aku memotret kalian? Cuihh geer sekali anda ini"

"Ck, tidak usah bertele-tele lix"

"Lalu kau tau keadaan Chenle sekarang?, kau tau dia memikirkanmu seharian dan apa yang terjadi? Gara-gara kau Chenle koma!!"

"Apa masalahnya denganku?"

Plak

Plak

Dua kali tamparan yang Felix berikan ke Jisung, semoga saja anak itu menyadari apa yang dia katakan dan perbuat

"Felixx!!"

"Diam bajingan!!"

Nancy yang dibentak dengan keras hingga suaranya mendengung di restoran, dia menatap Jisung sekolah menantangnya

"Chenle koma!! Gara-gara memikirkan mu"

"Apa urusannya padaku?"

Felix hanya tersenyum lalu meninju Jisung habis-habisan, Nancy yang melihat itu ingin membantunya tapi nanti dia juga ikut di pukul oleh Felix

Seisi restoran hanya bisa melihat mereka saling memukul, bisa dibilang hanya Felix yang memukul Jisung dengan brutal hingga Jisung dibuat tak bisa apa-apa

"Bangun sialan!!"

Felix menarik kerah Jisung agar lelaki itu berdiri kembali, tapi karna pandangannya sudah kabur akhirnya Felix membantingnya hingga terdengar keras erangan Jisung

"Balasan untuk orang sepertimu!! Jangan sekali-kali kau menampakkan wajah sialanmu itu dari sahabatku!!"

"Kau... S-siapa berani i-ikut campur urusan kami... Arrghhh"

"Aku memang tak sepantasnya ikut handil urusan sahabatku, tapi karna aku sudah muak, aku muak melihat sahabatku menangis setiap malam hanya karna mu, aku muak melihat sahabatku koma untuk kedua kalinya hanya karna laki-laki bajingan sepertimu!! Aku muak dengan semua tingkah mu!!"

Nafasnya memburu, matanya memerah menahan tangis, melihat bagaimana mental Chenle tersakiti dengan laki-laki bajingan seperti Jisung, menoleh kearah Nancy yang tubuhnya sudah bergetar dan matanya sudah berair

"Dan kau!! Lebih baik kau bawa pergi kekasih bajingan mu ini"

Felix berjalan dengan santainya melewati beberapa pelanggan yang menatapnya ngeri, dia acuh tak acuh saja

🖤🖤🖤

J

am menunjukkan pukul setengah enam sore, Jaemin, Jeno dan Jisung pergi kerumah sakit dan berjalan ke ruangan dimana Chenle dirawat

Not You || SungChen/JiChenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang