Sekitar pukul lima dini hari , sepasang manusia yang berbeda jenis itu masih menutup kedua matanya.
Hingga salah satu dari mereka kini telah mengerjakan matanya perlahan.
"Enghh.."lenguhnya .meysa membuka matanya perlahan, pandangan nya pun jatuh pada objek di depannya.
Orang yang sedang memeluknya saat ini.siapa lagi kalo bukan Alvaro
Laki-laki yang tidak ia kenal dengan lancarnya mengambil apa yang telah ia jaga selama ini.Ingatanya pun kembali berputar di saat mereka benar-benar telah melakukan nya. Bahkan sebelum keduanya menikah.Setetes air mata jatuh membasahi pipi gadis itu.pikiranya kacau tak tau harus apa saat ini.
Saat pukul menunjukkan 5:30 ,
meysa pun bergegas turun dari ranjang.meletakan tangan kekar milik Alvaro dengan perlahan.
Lalu segera memakai kaos milik Alvaro yang tampak kebesaran di tubuhnya .Saat ingin melangkah Meysa pun meringis, merasakan perih di bagian selangkangannya"esst.. aw"ringisnya
Dengan perlahan ia melangkah kan
Kakinya menuju keluar dari kamar.🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭🍭
Silauan cahaya matahari pagi, mampu mengusik seseorang yang sedang tertidur pulas, dengan perlahan ia membuka matanya
"Sttt..." Merasakan pusing di bagian kepalanya. Seketika ia tersadar apa yang telah ia lakukan semalam.
Alvaro pun langsung melihat ke samping dan ternyata tidak ada siapa-siapa sekarang, sepertinya gadis yang ia tiduri tadi malam telah pergi.
Matanya pun membuat sempurna saat melihat banyak bercak darah di atas sprei. "Sttt... Sial kenapa gue begok banget sih main tidurin orang sembarangan,mana tuh cewek masih perawan lagi" kesalnya sambil mengacak rambutnya frustasi.
"Gue harus cari tu cewek sampe ketemu". setelah mengatakan itu Alvaro pun bergegas turun menuju ke kamar mandi, untuk membersihkan tubuhnya yang terasa lengket itu.
MEYSA 🤍🤍
Plakk...
Satu tamparan mengenai wajah Alvero,"kenapa kamu kurang ajar Alvero,papa gak pernah ngajarin hal yang gak bener sama kamu"
murka Riko,selaku papa dari Alvaro.
Memiliki cabang perusahaan di mana-mana, hingga membuat keluarga Alexander terkenal di berbagai negara."Hiks... Sudah mas jangan pukul anak kita lagi"ujar Risa selaku ibu Alvaro
dan istri Riko.
Sejak mendengar penuturan dari anaknya Risa sudah meneteskan air mata nya.
Bagaimana pun juga Dia seorang perempuan, pasti sakit jika apa yang telah kita jaga selama ini, di ambil paksa oleh orang yang tidak kita kenal."Apa gunanya papa sekolahin kamu,
kalo kelakuan kamu gak bener kayak gini "ujar Riko. sedangkan Alvaro sejak tadi hanya menundukkan kepalanya,tak berani menatap wajah papanya."Papa gak mau tau,kamu harus cari gadis itu sekarang, bawa dia ke sini "
Setelah mengatakan itu Riko pun pergi meninggalkan anak dan istrinya"Bunda maafin Al Bun, Al gak sengaja ngelakuin hal itu"mohon Alvaro pada bundanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Di Hamili Bad Boy Tampan
Teen Fiction( Budidayakan follow sebelum membaca ya sayang ya ) cerita ini di buat hasil dari pikiran sendiri ⚠️Di larang plagiat ⚠️ Menceritakan tentang anak biaya siswa yang direnggut kesuciannya oleh ketua geng motor grazio. "Lo milik gue malam ini ". sa...