❝ KAU NI MEMANG ANAK YANG TAK GUNA KAN! KERJA NAK MEMALUKAN AKU JE! BUAT MALU JE AKU ADA ANAK TAK GUNA MACAM KAU NI! ❞
❝ Jom kahwin ❞
ʚ Lee Felix
- Angkara satu kejadian yang tak diduga , ia di halau keluar dari rumah oleh appa kandungnya sendiri ak...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
bᥱ ꧑ᥡ ᥕιfᥱ ⊱ ━━━━.⋅ εïз ⋅.━━━━ ⊰
Masuk sahaja ke dalam rumah Felix berbaring di atas sofa empuk itu. Jujur ia sangat rindukan rumah mereka. Setelah hampir 3 hari di Hospital akhirnya ia dibenarkan pulang dan beristirehat di rumah.
" Sayang nak makan apa apa tak ? " Soal Jeongin.
" Tak nak. Kenyang lagi la " Felix melelapkan mata sambil badan meniarap di atas sofa.
" Sayang mengantuk ? Nak aku dukung bawa masuk bilik ? " Tanya Jeongin dengan prihatin. Dahi Felix di usap.
Felix menggeleng lalu bangun. Sedang ia termenung, tiba tiba Felix memeluk Jeongin yang berada di sebelahnya.
" Kenapa sayang ? " Jeongin mengusap lembut kepala Felix.
" Awak akan kahwin dengan saya kan? Awak tak akan tinggalkan saya ? " Felix memandang Jeongin. Ia tidak tahu mengapa ia tiba tiba terfikir yang Jeongin bakal tinggalkannya.
" Sayang kenapa aku pertahankan hubungan kita kalau aku nak tinggalkan kau ? " Jeongin menyoal Felix semula.
" Hm tapi macam mana kalau suatu hari nanti awak tinggalkan saya ? "
" Kalau suatu hari nanti aku berubah hati, aku janji kau boleh ambil pisau dekat dapur tu dan bunuh aku sebab dah mungkir janji dengan kau " Jeongin menggenggam erat tangan Felix lalu dikucupnya sekilas.
" Saya takut " Jeongin yang mendengar hanya diam dan memeluk Felix. Ubun-ubun Felix di cium sekilas
" Thats okay dear everything's will be fine "
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
bᥱ ꧑ᥡ ᥕιfᥱ ⊱ ━━━━.⋅ εïз ⋅.━━━━ ⊰
Disebabkan tekak terasa kering, Felix mula bangun dan menuju ke dapur. Lampu di buka lalu gelas dan air di ambil. Setelah lega tekak, lampu di tutup semula dan ia kembali ke bilik.
" Sayang pergi mana ? " Jeongin yang tadinya tersedar apabila Felix tiada di sebelahnya, kini mula memeluk pinggang Felix.
" Minum air. Tekak saya kering. Kenapa ? Awak rindu ke ? " Ucap Felix sengaja mahu mengusik Jeongin.
