Zea tidak tau jalan pikiran sang mama.
Ia selalu terbayang bayang dengan masa lalu, Ia capek dikatakan sebagai anak brokenhome. Tidak ada tanda bahagia lagi di hidup Zea selama beberapa tahun ini. Tidak ada raut wajah tertawa Zea saat ini.
Skala y...
Zea. Namanya Zea. Saat ini ia kelas 5 SD. Hidup bermula awal di pagi hari. Pagi itu adalah hari senin, Hari itu adalah hari kematian canda. Hari senin hari yang sangat mematikan. Yaitu ada upacara,matematika. "Ma ayo berangkat" "iya sebentar mama bedak an dulu"
Lagi lagi make up. Dulu mama ga kaya gini. Beberapa menit kemudian.
"ayo berangkat".
"ya".
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sampe sekolah.
Zea masuk ke sekolah. Tiba tiba ia di kagetkan dengan teman nya. Teman nya bernama Lia. Lia sandria Yeisa.
"sayangkuuu akhirnya kamu datang".
"dih apaan si sayang sayangan".
"tega banget kamuh"
Zea pergi melewati Lia begitu saja. Segera Lia mengejar Zea.
"Zea kamu kenapa sih?, bilang aja di balik masker kamu tahan tawa".
"terus aku harus ketawa sekenceng kenceng nya ga kan?".
"halah kamu kaya gini gara gara di tinggalin si itu kan".
"ah banyak bacot lo".
Zea puk berjalan menuju perpustakaan. Iya Ia di perpustakaan karena sekolah dan ruang kelas sedang di bangun.
"eh Zea PR mu udah selesai kan?".
"udah lah lia,kan anak rajin aku".
"Y".
Biasa, mereka berbicara sebentar karena kelas udah kaya kebo lepas dari kandang, mereka hanya menyimak apa yang dilakukan teman teman nya.
Gue udah ga tahan.
"WOI DIEM!!!"
Semua yang ada di dalam perpustakaan pun terdiam mendengar teriakan Zea. lalu mereka berisik lagi.
"Haduh pusing gue capek gue ngendaliin mereka, mereka anaknya siapa si".
"anaknya orang lah gimana sih".
"BU LAICHA DATANGGG" ucap Ali.
"Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh anak anak".
"Waalaikumsalam warahmatullahi wabarakatuh bu sul" Ucap semua murid.
"Sebelum memulai pelajaran mari lah kita berdoa, berdoa sesuai kepercayaan masing masing dimulai".
"Amiin".
"Ayo anak anak keluarkan buku matematika"
"TIDAKKKKKKK"
"loh Ayo kok belajar jangan membenci matematika, matematika seru anak anak"
"Serunya mematikan" gumam Zea.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Zea pulang ke rumah. Ya biasa dia dirumah sendirian karena mamanya mau bekerja. Ia lelah karena pelajaran di sekolah tadi.
"Aku rindu keluarga ku, Yang biasanya mama selalu masak banyak, ga make up an hahah".
Zea langsung ganti baju dengan baju putih lengan pendek dengan celana hitam. Setelah itu Zea pun merebahkan dirinya di atas kasur ia menatap langit langit kamar nya.
"Andai masa lalu bisa di putar, aku merindukan masa masa dulu, sering keluar sama papa mama bonceng sepeda motor bertiga, kemana mana selalu bertiga, sekarang hanya berdua".
"Saat ini aku hanya tinggal di sebuah kos kos an, Aku hanya bisa berdoa supaya mama bisa beli rumah walau kecil".
"tapi kalau aku bilang secara langsung ke mama pasti mama bilang".