[4] MY DOCTOR MY HUSBAND

BAB 12: REUNI

~ Happy Reading ~

MY DOCTOR MY HUSBAND

Sepanjang perjalanan menuju Busan, Kim Sunhwa tak ada hentinya memulai pembicaraan. Sedangkan Jaehyun hanya sesekali menimpali. Mereka memang teman sekelas dulu saat SMA, tapi karena Jaehyun yang pada dasarnya seorang Introvert, dia jadi tidak begitu dekat dengan teman-teman sekolahnya dulu.

Pria itu sibuk dengan pikirannya sendiri, dia tertangkap basah beberapa kali melirik ke arah ponselnya. Dan Sunhwa menyadari itu. Wanita itu merasa kesal karena Jaehyun tidak mengindahkan keberadaannya dan malah sibuk sendiri.

"Jaehyun aku tidak bermaksud lancang, tapi bukannya kau masih punya hubungan dengan Shin Jieun, dan setahu ku kau tidak mudah jatuh cinta dengan sembarang wanita. Tapi kenapa tiba-tiba kau memperkenalkan istrimu? Bahkan pernikahan kalian saja tidak ada yang mengetahuinya. Apa ada sesuatu yang membuat kalian harus menikah diam-diam?" tanya Sunhwa panjang lebar.

Jaehyun bungkam. Dia merasa pertanyaan Sunhwa sudah masuk kedalam ranah privasinya dan dia tidak berkenan untuk menjawabnya apalagi menceritakannya.

"Kita memang tidak begitu dekat, tapi tidak ada salahnya kalau kau mau cerita. Aku bisa jadi pendengar yang baik." ucap Sunhwa lagi.

Jaehyun melirik ke arah Sunhwa sekilas lalu kembali memusatkan tatapannya ke jalan didepannya. "Tidak ada yang perlu ku ceritakan, Sunhwa. Ku rasa dari semua pertanyaan mu itu sudah termasuk kedalam ranah privasiku. Jadi maaf aku tidak bisa sembarangan menceritakannya."

Sunhwa mencibir kesal. Dia memang seharusnya sadar kalau Jaehyun ini tidak mungkin terbuka dengan orang lain, apalagi itu masalah privasinya.

"Tapi yang ku dengar Shin Jieun akan segera bercerai dengan suaminya." celetuk Sunhwa membuat Jaehyun langsung mematung.

Sunhwa diam-diam melirik ke arah Jaehyun dan tersenyum puas saat melihat reaksi Jaehyun setelah ia membahas tentang masa lalu indah pria itu. Sunhwa yakin sekali kalau Jaehyun masih belum melupakan perasaannya pada Shin Jieunㅡ senior mereka saat SMA.

"Aku diberi tahu salah satu teman SMA ku, katanya kak Jieun sedang mengurus sidang perceraian dengan suaminya. Yang ku dengar kak Jieun menggugat cerai karena dia sering mendapat perlakuan buruk dari suaminya yang tukang selingkuh. Sungguh malang sekali nasibnya, seharusnya dia tidak meninggalkan mu. Aku yakin hubungan kalian pasti akan baik-baik saja." ujar Sunhwa yang semakin licik memainkan rencananya.

"Mungkin itu yang terbaik untuknya. Dan kau tidak perlu membahas tentang hubunganku dan Jieun. Kami sudah lama selesai. Lagipula tidak ada yang terjadi dengan hubungan kami. Sampai saat ini aku dan dia masih menjalin hubungan baik." jawab Jaehyun datar.

Sunhwa menyeringai sinis. Dia tahu kalau Jaehyun sedang menutupi perasaannya sekarang. Wanita itu yakin sekali kalau Jaehyun memang belum benar-benar melupakan Jieun. Sunhwa yakin dia bisa memanfaatkan Jieun untuk merusak pernikahan Jaehyun dan Rosé.

"Lalu bagaimana kalau dia kembali ke Seoul? Bukankah dia tidak punya keluarga disini?" tanya Sunhwa lagi.

Jaehyun menghela nafasnya keras. "Itu bukan urusanku lagi." jawabnya ketus.

Sunhwa semakin merasa tertantang memanas-manasi suasana hati Jaehyun yang kelihatannya sudah mulai terpancing dengan alur pembahasan mereka.

"Kak Jieun itu orang yang baik. Jujur aku sangat mengaguminya, tidak ada seorang wanita setangguh dia. Dia besar dari keluarga berantakan, tapi dia mampu membuktikan ke semua orang kalau dia bisa menjadi dirinya sendiri tanpa harus di cap buruk karena latar belakang keluarganya. Kak Jieun orang yang sangat cantik dan pintar, dan aku sangat menyesali takdir buruk yang menerpanya saat ini. Aku harap dia dan anaknya baik-baik saja sekarang." ujar Sunhwa.