[19]

2K 109 12
                                    

22.28

"umm hyung.." dengan ragu ragu haechan mencoba membangunkan tunangannya yang sudah tertidur pulas di sofa kamar

"hmm" jawab Mark setengah terusik

haechan yang melihat Mark hanya berdehem tanpa membuka mata menekuk bibirnya sedih "hyung aku tidak bisa tidur" Mark tidak bergeming

"hyung-"

"jangan berisik! ini sudah malam, tidurlah" tanpa disadari mark berujar dengan nada tinggi

haechan yang merasa dibentak rasanya ingin menangis, mata nya sudah mulai berkaca kaca "aku tidak bisa tidur.." cicitnya dengan menautkan jari jarinya sendiri

mendengar itu Mark dengan terpaksa membuka matanya, menggeser sedikit tubuhnya lalu membuka kedua tangan untuk menerima pelukan dari tunangannya "kemarilah"

segera saja perasaan sedih haechan langsung tergantikan dengan perasaan senang, ia segera beranjak untuk masuk kedalam dekapan tunangannya

"cepat tidur" ujar Mark sangat mengantuk dengan menyamankan posisi keduanya

"puk puk hyung~" haechan meletakkan salah satu tangan Mark dikepalanya berharap pria itu mau melakukan kegiatan rutin yang dilakukan Mae Ten padanya sebelum tidur

Mark langsung saja menuruti permintaan tunangannya tersebut karena demi tuhan dirinya juga sangat mengantuk, beruang ini akan terus mengganggunya jika tidak segera dituruti "tutup mulut cerewetmu dan segeralah tidur" ucap Mark dengan menepuk nepuk ringan kepala haechan juga sesekali mengelusnya lembut

haechan mengangguk lucu dan langsung menyamankan posisi pada pelukan sang tunangan "tutup matamu haechan" mendengar itu langsung saja haechan menutup matanya

"matanya tertutup tapi kenapa bisa melihatku belum tidur sih, kan echan masih mau melihat wajah tampannya huh" batin haechan sebelum dirinya jatuh ke alam mimpi

  

 
my bear~

 

 
"kau kenapa?" dua gadis cantik tengah duduk menikmati minumannya, sebenarnya dua sepasang sahabat ini jarang bertemu akhir akhir ini namun mereka memutuskan bertemu karena salah satu dari mereka sedang mengalami masalah

"jalang kecil itu lagi?" tanya gadis dengan rambut panjang yang indah mulai menerka nerka

gadis berambut sedikit pendek yang ditanya sahabatnya itu hanya mengangguk lalu kembali meneguk minumannya "kenapa?" tanya nancy

"bajingan itu sudah berani merebut kekasihku" mendengar perkataan kang Mina, nancy sedikit terkejut "wah wah sepertinya jalang kecil itu sudah bertindak terlalu jauh.."

"kudengar mereka baru saja bertunangan, benar?" tanyanya lagi dan diangguki lagi oleh kang Mina

membuang sembarangan puntung rokok yang baru saja ia hisap lalu berjalan mendekati sahabatnya "berarti kemarin adalah pertemuan terakhirmu dengan Mark?" lagi dan lagi kang Mina hanya mengangguk

"dirinya tampak sangat bersalah padaku, aku yakin pertunangan itu adalah keinginan bajingan kecil itu, Mark tidak menginginkannya" nancy mengambil minuman miliknya yang berada dimeja lalu meneguknya dengan sekali teguk, sangat seksi siapa saja yang melihatnya pasti akan sangat terpesona

"aku yakin Mark pasti sedang membenci jalang itu, mark sangat mencintaimu ia akan menyalahkan semua ini padanya" ujar nancy begitu yakin

kang Mina yang mulai sedikit mabuk berhenti meminum minumannya, ia mulai menyalakan rokok untuk dihisapnya "aku tidak begitu yakin akan hal itu, haechan sangat licik tak butuh waktu lama untuk membuat Mark bertekuk lutut padanya-"
yang
"maka lakukan tugasmu" potong nancy

kang Mina nampak bingung "tugas? tugas apa?"

"iya tugasmu, membuat Mark menjadi semakin membenci haechan" nancy mengambil rokok yang berada ditangan Mina lalu menghisapnya, meniupkan asap diwajah sahabatnya dengan tersenyum setelahnya "buat pernikahan mereka hancur dan rebut kembali Mark Lee"

kang Mina tersenyum lebar dengan memeluk erat sahabatnya "saran yang bagus! oh kau adalah sahabat terbaikku"

 

 
 


 
.
.
.

TBC.

flop yaa? huee jejee lagii minim ide maapp(⁠╯⁠︵⁠╰⁠,⁠)

MY BEAR || Markhyuck✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang