Disisi lain, Al masih saja menyantap mienya yang pedas itu, sembari ia menonton
Setelah Al menghabisi mienya dia menaruh piring kotornya ke dalam wastafel dan mencucinya
Al mencuci piringnnya tak luput dari penglihatan para pelayan, mereka hanya melihat tuan mudanya itu mencuci piring hingga memasak, karna sedari tadi di tawarkan Al tetap saja kekeuh untuk tak di bantu, dia mengatakan bahwa dia bisa
"oke sip, udah semua! hoaahmmm!!!...ngantuk cokk" ucap Al sembari menguap dengan menggaruk pipinya
Para pelayan yang di sana dibuat gemas terhadap Al, tetapi Al tak peduli
"pen bobok.." lirih Al
Al mengambil hpnya yang berada di lantai lalu berjalan kembali ke kamarnya
Al yang berjalan menaiki tangga satu persatu, ia masih saja menghiraukan orang yang menatapnya
Sedangkan para pemuda yang menatap Al mereka bingung di buatnya, karna biasanya Al akan bergalut manja ke mereka semua, tetapi para pemuda itu menatap jijik ke arah Al
"itu beneran si Caper?" tanya aldi dan iangguki oleh kevin
"tumben kagak menye menye, biasanya tuh orang nempel terus" mendengar Gibran Aldo mengangguk setuju, dan seketika keingat sesuatu
"oh iya!, banyak yang bilang sih adek lo berubah katanya pas abis di bully ama kakel" ucap Aldo
"ho'oh ampe trending di grup sekolah"
"hadeh... Lu pada betul betul ye... dia menye menye lu kejijykan sekalinya berubah lu pada bingung, herman gue" ucap arsyad yang jengah mendengar aldo dan gibran bergosip
Sedangkan dua pemuda yang sedari tadi diam, mereka hanya mendengarkan tak berniat untuk mengangkat suara
Memang betul sesudah Al di bully habis habisan sehari sebelum kejadian dia berubah, dia tampak berbeda seolah olah dia tak peduli lagi, di tambah dengan perubahan pada dirinya yang membuatnya semakin imut, itulah pikir kevin sekarang
Lion yang melihat kevin yang sedang memikirkan sesuatu
Lion menepuk bahu kevin, dan menatap pemuda yang ia tepuk bahunya lalu dibalas oleh kevin dengan alis kanan naik menandakan bertanya kenapa?
Lion menghela napas
"kenapa?" tanya lion melihat Kevin yang memikirkan sesuatu
Kevin yang mendengar lion dia hanya menggelengkan kepala menandakan tidak apa apa
Hal itu membuat lion mengindihkan bahu acuh
Setelah berjam jam mereka ngumpul, nyemil dan bicara bicara
Para pemuda itu akan segera pulang
Dengan gibran yang melihat jam di dinding Mansion kevin"weh udah hampir sore nih, gue pulang dulu ya' nanti di cariin" Ucap gibran menatap teman temannya
"iya, gue juga mau pulang, mo ngantarin adek gue pigi ngaji, ntar nyokap ngamuk lagi" ucap Aldo
"yaudah kita semua pulang dulu Ya bos"
Arsyad yang ngomong, dan diangguki oleh kevin
Mereka semua berdiri bersiap siap pulang, sedangkan kevin akan mengantar mereka keluar
"hati hati" ucap singkat Kevin, Mereka semua mengangguk
"okayyy" ucap Aldo
"ingat jan lupa tar malem" tegur Arsya ke arah Aldo dan Gibran
"iya iya elah" ucap Aldo dan gibran
Setelah kevin mengantar teman temannya pulang, dia masuk kembali ke dalam mansion dan menuju ke kamarnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Alzario Ghifari Garendra
RandomBrothership▪_▪ Remaja yang barbar, nakal, brandalan, manja, ngeselin, ketua geng, dan anak yatim piatu Malah bertransmigrasi ke dalam tubuh pemuda imut yang sangat menginginkan kasih sayang kepada saudara dan ayahnya. "WHATTT!!... anjing, babi! Ini...