---
Keesokan pagi nya kami semua berkumpul halaman Cair Paravel karna akan ada acara pertandingan untuk para bangsawan dan para pemimpin masing-masing kerajaan.
Aku, Peter, Caspian, Edmund dan Lucy duduk ditahta kami yang dipindahkan di panggung halaman untuk menonton pertandingan. Dan ada Lord Henry disebelah ku.
" THE MATCH BETWEEN THE DUKE OF MERSI, PRINCE CHARLES AND VISCOUNT OF DAYAMOND ISLAND, LORD SEBASTIAN! "
Kami semua bertepuk tangan karna pertandingan dimulai.
" Don't look at me, just answer... " Ucap ku kepada Lord Henry sambil tepuk tangan dan tersenyum melihat pertandingan.
" How? " Tanya ku mengenai kejadian semalam.
" it's settled[beres]... He's already received your message " Jawab nya sambil bertepuk tangan.
" And he gave you a letter as well... " Ucap nya sambil mengoper surat kepada ku secara pelan dan tertutup.
Aku mengambil nya dan mengantungkannya digaun ku.
" VICTORY TO LORD SEBASTIAN OF DAYAMOND ISLAND! "
Aku langsung bertepuk tangan dengan cepat setelah mengantungkan surat itu.
Aku berdiri dan sedikit membungkuk kepada Peter dan melihat kepara saudara.
" Excuse me, i need to use the washroom " Ucap ku kepada mereka.
Aku pergi diikuti para pelayan ku menuju kamarku. Aku masuk dan membuka surat itu.
" Greeting, High Queen Sheeka.... I admire[mengagumi] your recilience[ketangguhan], Your Majesty... You're no longer the girl who gets triggered easliy, aren't you? I will do anything to get Runadelle back, and make war a last resort.
And what you did with my men, completely unthinkable to me. You are indeed a very dangerous woman. BUT! I'm more dangerous than you, Your Grace... " isi surat tersebut
" Did he threaten me?! " Ujar ku sambil menutup suratnya.
" My Lady... His Majesty, High King Peter " Ucap salah satu pelayan ku saat membuat pintu.
Aku meletakan surat itu didalam buku dan mengangguk lalu berdiri. Aku sedikit membungkuk kepada Peter diikuti para pelayan ku.
" Leave us " Ucap nya kepada para pelayan ku.
Mereka membungkuk kepada kami lalu pergi meninggalkan kami berdua.
" You said you wanted to use a washroom " Ucap Peter sambil berjalan kepadaku.
Aku duduk dikasur dan melihat nya.
" I am... " Jawab ku.
" Tell me the truth... " Ucapnya dingin.
" Don't you think i didn't know that Lord Henry gave you a letter earlier " Lanjutnya tegas.
" It's nothing " Jawabku singkat.
" What exactly is going on between you two ? These days you always with him. Tell me the truth, or i'll think of something else " Ujar Peter kepadaku.
Aku berdiri kearah meja ku dan mengambil surat dari King Lian dan memberikan nya kepada Peter. Dia membaca nya dan melihat kearah ku
" What exactly did you do to them? " Tanya Peter sambil mengangkat surat nya.
" You just want to know about me and Lord Henry business, right? So, i won't answer this one " ucapku lalu kembali duduk dikasur ku.
" I am your High King! The High Queen's duty is to share her thought and secrets with the High King, whatever it is. SO, I COMMANDED YOU TO TELL ME THE TRUTH " Tegas Peter kepada ku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Narnia: Kingdom Of Narnia
Fantasía[Indo-Eng] [Series 7] [Fanfiction] Karena apa yang hampir terjadi dengan High Queen Sheeka membuat para dewan kerajaan mendesak para Raja dan Ratu untuk menyegerakan memiliki ahli waris tahta bagi setiap Cair Paravel. Dendam King Lian I of Platica...