Chapter 7

1.1K 157 11
                                    

Jangan Lupa Vote
.
.
.
.
.
Happy Reading
By: Noona_kimjeykey1921

Kini Jungkook beserta keluarga nya baru saja menginjakkan kaki mereka memasuki mansion, Jungkook benar-benar sangat merindukan mansion ini.

"Selamat datang kembali di mansion kita sayang, semoga kau betah di sini."

Ucap sang ibu saat menyambut putra bungsu nya yang bagus kembali menginjakkan kaki nya di mansion ini.

"Astaga momm, kenapa mommy berkata seperti itu? Tentu saja aku senang berada di sini momm."

"Sudah, sudah.. lebih baik kalian beristirahat. kalian pasti lelah kan? Dan kamar mu masih di lantai atas, dekat dengan kamar Hyung mu."

Jungkook mengangguk, dia membawa koper nya menuju lantai atas dengan seokjin yang juga turut berjalan di samping nya.

"Menurut mu bagaimana dengan mansion ini? Apa ada yang berubah? Kau sudah lama tidak pulang."

"Tidak Hyung, tidak ada yang berubah.. semuanya masih sama seperti dulu."

Seokjin mengusak pucuk kepala adiknya. Dia mengantarkan Jungkook ke kamar nya sebelum memasuki kamar nya sendiri.

Sementara itu kini Luhan dan Sehun juga baru saja memasuki kamar mereka, dan terdengar suara dering ponsel Sehun yang mengalihkan perhatian keduanya.

"Siapa yang menelpon mu??" Tanya Luhan.

"Ayah lu .. bagaimana ini"

"Angkat saja dulu, dan apa yang akan kakek ucapkan."

Sehun mengangguk, dia segera mengangkat telepon dari kakek jeon ..

"Hallo ayah?"

"Sehun, apa cucu ku sudah kembali ke Korea?"

"Bagaimana Ayah tahu?"

"Ck, apa kau tidak mengenal ayah mu? Ayah memiliki mata-mata. Mudah bagi ayah untuk mengetahui hal itu."

"Iya ayah, kami memang sudah sampai di Korea."

"Jika begitu, malam nanti bawa cucu-cucu ku ke mansion jeon, ayah ingin bertemu, terlebih cucu kecilku."

"Ayah, jangan katakan jika ayah ingin membahas masalah perjodohan dengan Jungkook?"

"Bukan urusan mu, sudah ya? Ayah tutup telepon nya. Jangan lupa nanti malam datanglah ke mansion jeon."

Kakek jeon segera mematikan panggilan nya, Sehun benar-benar hanya mampu menghembuskan nafas nya kasar.

"Ada apa?"

"Seperti yang sudah kita bicarakan sebelum nya. Kakek mengundang kita untuk makan malam, dan kau tahu sendiri apa yang akan di bicarakan kakek nanti."

"Apa? Apa ayah tidak bisa mengukur waktu barang sedikit pun? Beri kita waktu untuk menjelaskan hal ini pelan-pelan pada Jungkook."

"Kau tentu tahu siapa ayah ku dan bagaimana sifat nya. Dia tidak bisa di tentang."

Luhan pun benar-benar di buat bingung oleh ayah dari suaminya tersebut.

Ex-Lover (Vkook) End Pdf ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang