Twelve

87 16 87
                                    

Happy Reading

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Happy Reading

Mata telah memerah , air mata pun tak lagi bisa terbendung . Hati kian menyesak seolah teriris sembilu . Bagaimana mungkin hal buruk ini bisa terjadi . Kyungsoo telah berupaya semaksimal mungkin untuk melindungi Yoonjoo . Tapi apa nyatanya kini ?

Kyungsoo berjalan tertatih sembari menenteng tas Yoonjoo dengan pandangan nanar . Wajahnya penuh sarat kesedihan . Tak peduli lagi dengan tatapan penuh terkejut orang-orang setelah pernyataannya barusan .

5 menit yang lalu , Ia mengaku bahwa ia adalah suami Yoonjoo .

Benarkah ?

" Aku sudah menyiapkan mobil , ayo kita lewat pintu belakang "

" Hyung.... " , gumamannya terdengar lirih .

" Heumm ? "

Jinan dapat melihat sebuah kehancuran di mata kyungsoo saat ini .

" Yoonjoo.... " , air mata itu masih senantiasa meleleh tanpa bisa berhenti .

" Akan baik-baik saja kan ? "

Jinan pun ikut merasakan kesedihan yang begitu mendalam . Ia tak mampu menjawab apapun karena ia sendiri tidak yakin apa yang akan terjadi kedepannya . Ia hanya bisa menepuk bahu kyungsoo seolah menyalurkan kekuatan meskipun ia tau , hal itu tak akan memberikan dampak apapun .


Sesampainya di rumah sakit , Kyungsoo menerobos masuk IGD . Mencari keberadaan Yoonjoo . Membuat semua orang bertanya-tanya , ada apa seorang top star sekelas Do Kyungsoo menyambangi IGD RS .

Penampilannya terlihat normal , tak seperti pasien pada umumnya . Kecuali ekspresi wajahnya yang terlihat suram .

" 200 joule , Clear "

" Masukkan epinefrin "

Suara ribut itu mencuri atensi kyungsoo . Ia terhenyak dan berdiri mematung . Melihat wanita paling berharga yang sangat ia cintai , sedang dalam kondisi kritis . Dokter tengah berupaya untuk mengembalikan denyut jantung Yoonjoo .

Bisa kyungsoo lihat , wajah sang belahan jiwa yang terlihat pucat . Pakaiannya bersimbah darah . Bahkan cincin pernikahan yang tak bisa selalu Yoonjoo pakai kini telah ternodai oleh darah .

Jantung Kyungsoo remuk redam melihatnya . Rasanya ia tak sanggup lagi untuk bernafas .

" Maaf tuan , ada yang bisa saya bantu ? " , tanya seorang suster . Suster itu menghadang kyungsoo yang ingin mendekati ranjang pasien .

Behind The Secret (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang