Hai-hai halo-halo...
Siapa nungguin part selanjutnya?..
Jangan lupa votenya ya...
•
•
•
•
•
•Happy Reading
*****
Jam pembelajaran pun telah selesai, Aleza langsung saja bergegas pergi meninggalkan ruang kelas dan menuju halte bus terdekat untuk menunggu kendaraan umum lewat.
"Woy"
Aleza tidak memperdulikan panggilan itu, sudah ia tebak pasti itu adalah anak tadi. Aleza memilih untuk terus berjalan daripada mementingkan itu.
"Woy!" merasa tidak dipedulikan Darel itu pun ikut mengejar gadis itu.
Aleza pun memilih duduk seraya menunggu kendaraan umum lewat, hari sudah menjelang siang dan sebentar lagi waktunya Shalat Dzuhur dilaksanakan.
"lo kenapa kalau dipanggil nggak noleh?" Aleza yang mendengar itu pun terbelangak kaget, aneh sekali tiba-tiba saja laki-laki itu sudah berada di dekatnya.
"selain di panggil nggak noleh, lo juga kalau ditanya nggak jawan?" ujar Darel agak kesal.
"Astagfirullah" gumam Aleza seraya menunduk, Aleza benar-benar tidak sanggup menghadapi laki-laki dihadapannya itu.
"lo nunggu apa?" tanya Darel yang kemudian ikut duduk di samping Aleza, namun dengan segera Aleza membuat jarak lebih lebar dengan anak itu.
"kendaraan umum" jawab Aleza seraya menatap jalanan luas didepannya.
Darel memgangguk paham, ia pandangi saja wajah cantik milik Aleza, entah kenapa Aleza memiliki ketertarikan tersendiri yang membuat mata Darel tak bisa berpaling dari dirinya.
"jangan melihat saya seperti itu, saya risih" ujar Aleza yang memang sudah merasa risih sedari tadi.
"soalnya lo cantik, mana bisa gue nggak liatin lo" balas Darel dengan santainya.
"udah pulang sama gue aja" tawar Darel memberikan tumpangan.
"maaf saya mau menunggu saja" tolak Aleza kepadanya.
"mau sampai kapan lo disini mending sama gue, tenang aja aman kok aman" seru Darel.
"tidak terima kasih"
Setelah menunggu beberapa menit dengan suasana yang canggung, kini suatu Taxi akhirnya datang, dengan segera Aleza berhentikan mobil itu.
"saya pamit dulu, Assalamualaikum" pamit Aleza seraya melangkah memasuki mobil itu.
"iya, bye cantik" balas Darel, Sejujurnya ia binging ingin menjawab apa perkataan Aleza.
*****
Kali ini Aleza menyempatkan diri dulu untuk melaksanakan Sholat Dzuhur di sekitar kampusnya, memang tadi Aleza sudah meminta pada Pak supir untuk mencari madjid terdekat.
Setelah selesai melaksanakan Sholat Dzuhur, Aleza langsung beranjak pergi keluar dari dalam masjid.
"hai bidadari surga" ucap Darel yang tiba-tiba sudah berada di hadapannya.
![](https://img.wattpad.com/cover/342360740-288-k709537.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Jadikan aku Imam mu
Romansacerita singkat antara Darel Aldeandra, cowok nakal dan kasar yang terkenal dengan sifat buayanya itu, hobinya juga satu yaitu balapan, lebih parahnya lagi, anak itu juga tidak percaya dengan kehadiran Tuhan. namun, tiba-tiba saja pendiriannya itu go...