perjodohan || NoMin [END]

25

Hari ke-2 baby J

"Jen,kamu gak kerja?" Kata nana yang melihat jeno menggendong jisung,jaemin sedang menyiapkan sarapan pagi untuk dia dan juga suaminya

"Nggak,aku mau nemenin kamu dan juga baby jie,iyakan sayang ututuu" kata jeno, penglihatannya tetep tertuju kepada bayi yang di gendongnya

"Jen,yeri gak bakal dateng lagi kan? Aku takut dia nyakitin jisung kayak kemarin" kata jaemin mendekat ke arah jeno yang sedang menggendong tubuh mungil itu

"Tidak sayang,kamu jangan takut ya,dia sedang di tangani oleh daddy" kata jeno lalu tersenyum ala samoyed ke arah jaemin

Jaemin yang melihat itu merasa lega ditambah senyuman jeno yang sangat nyaman jika di pandang dari dekat begini

"Kamu makan duluan aku akan gantian menjaga jisung,nanti jika sudah selesai kamu bisa menggendong jisung lagi" kata jaemin,jeno pun mengangguk dan jaemin mengambil ahli gendongannya

#pov foto

Kini jaemin sedang menggendong tubuh mungil jisung di sofa, jeno yang sedang makan makanan di meja  penglihatan nya tertuju kepada 2 pahlawannya, ia tersenyum di sela makannya, dia sangat bahagia, dia menyesal telah menyakiti istrinya saat itu, ia mengutuk dirinya sendiri bahwa ia sangat menyesal,dan ingin hidup bersama istrinya lebih lama

Ia ingin mengulang waktu lagi

Setelah jeno selesai makan,ia menghampiri jaemin lalu mengambil ahli jisung dari gendongan jaemin

"Kamu makan yang banyak ya, jangan sampai jisung kekurangan asi nantinya" kata jeno lalu jaemin tersenyum dan manganggukkan kepalanya

"Ay ay capten" jaemin tertawa kecil lalu berjalan ke meja makan,jeno yang melihat itu bergidik gemas,sangat gemash dari kata gemash

"Baikla sayang kita jalan jalan ke depan okey,mommy kamu sedang memproses susu untukmu nanti" kata jeno lalu berjalan ke arah luar, ingin mengajak jisung berjalan jalan di area rumah saja

Jaemin selesai makan ia ingin menjemput anak dan juga suaminya ke luar, sampai di luar ia melihat jeno sedang bercanda gurau dengan jisung,jaemin sangat senang memandang itu,baginya itu adalah pemandangan yang jauh dari kata indah

Ia mendekat ke tempat jeno "kenapa jisung sangat mirip denganmu? Ini tidak adil" ucap jaemin di sela penglihatan nya ke arah jisung yang sedang di gendongan jeno

"Karna aku yang buat" kata jeno dengan santainya membuat jaemin bedecak kesal

"Tapi aku yang mengandung dan melahirkannya" kata jaemin tidak mau kalah

"Baiklah kalau begitu kita buat saja lagi mak-" belum sempat jeno berbicara ucapannya dipotong oleh jaemin

"GAK!" Satu kata keluar dari mulut jaemin

"Jisung juga tidak keberatan,iyakan sayang" kata jeno lalu mencium pipi gembil jisung

"Jangan menghasut anak ku dia masi kecil,jangan sampai hormonnya kelebihan seperti ayahnya" kata jaemin dengan suara seperti ibu ibu yang sedang memarahi anaknya

"Kenapa kau semenjak hamil jisung sampai sekarang selalu marah marah?" Kata jeno menanyakan pertanyaan aneh kepada jaemin,jaemin yang mendengar itu semakin marah, tapi di mata jeno itu bukan seram tapi lucu

"KENAPA? KAU TIDAK SUKA? TIDUR SAJA DILUAR KALAU BEGITU HUH!!" kata jaemin dengan suara meninggi lalu meninggalkan jeno yang sedang menggendong jisung, jaemin berjalan meningalkan keduanya dengan kaki yang di hentak hentakkan ke lantai

"Lihat sayang mommy mu sangat gemash, jika kau sudah besar nanti maka kau akan mencari istri seperti mommy mu juga" kata jeno lalu pergi menuju ke tempat istrinya

Ia tau jaemin sedang di kamar dan Ngambek,lalu jeno memasuki kamarnya bersama baby J

"Nana sayang" panggil jeno,ia melihat ada gundukan di balik selimut

"Nana" panggil jeno sekali lagi, tidak ada jawaban sama sekali

"Jisung lihat lah mommy mu dia tidak mau menjawab panggilan daddy"

Tak berapa lama jisung pun menangis membuat jeno mengerutkan dahinya, apa anak ini mengerti ucapannya?

Oekkk oekkk
Oekkk oekkk

"Lihat sayang jisung jadi menangis karena kamu tidak mau menjawab aku" kata jeno dengan senyuman nakal

"Aishh,iya iya baiklah berikan jisung kepadaku" kata jaemin lalu mengambil ahli gendongan jisung

"Sayang mommy disini,kamu kenapa nangis?apa karena daddy mu jelek?" Ucap jaemin lalu melihat kearah jeno, jeno memainkan alisnya membuat jaemin mengejek "wlekk" katanya lalu menidurkan jisung di kasur dan memberinya asi

"Nana aku boleh tidak mencicipinya sedikit saja?" Kata jeno mendudukkan dirinya di tepi kasur sambil memandang jaemin yang sedang memberi asi kepada jisung

"GAK!" satu kata keluar dari mulut jaemin

"Jisung daddy boleh memintanya sedikit?" Tanya jeno kepada jisung yang sedang asik meminum asi ibunya

"Boleh cari suami baru gak si?" Gumam jaemin kecil tapi jeno mendengarnya

"Ekhm" dehem jeno

"Aahh oh iya tadi ada buaya di dinding" kata jaemin mengahlihkan topiknya

Jeno hanya berdecak

JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN