Bertahun tahun telah berlalu kini jisung telah tumbuh dewasa disusul oleh anak haechan
"Mom jisung pergi dulu" kata jisung berteriak,jaemin yang sedang berada di dapur pun ikutan berteriak
"Mau kemana" tanya jaemin dengan suara berteriak juga
"Ke rumah aunty echan mau ketemu lele" ucap jisung,jaemin hanya menggelengkan kepalanya saat mendengar jawaban dari jisung
Lalu tiba tiba jeno turun dari tangga saat mendengar teriakan dari bawah
"Sayang ada apa?" Tanya jeno lalu berjalan mendekat kearah jaemin dan memeluknya dari belakang
"Tidak ada apa apa hanya saja jisung berpamitan kepadaku untuk bertemu chenle" kata jaemin,jeno asik menggelayut manja di bahu jaemin
"Jen minggirla aku sedang mencuci piring,kau sangat berat" kata jaemin
"Naa sekarang umur jisung berapa?" Tanya jeno kepada jaemin lalu jaemin mengerutkan dahinya
"Kau lupa umur anakmu sendiri? Dasar bapak ga jelas" kata jaemin
"Aishh bukan begitu, aku tau dan aku hanya bertanya kepadamu saja" kata jeno
"20" jawab jaemin singkat
"Aku kangen masa masa jisung kecil" kata jeno
"Hah? Maksud kamu?" Tanya jaemin pasalnya ia tidak mengerti ucapan jeno, apakah suaminya ini
"Aku ingin menggendong anak kecil seperti jisung dulu" kata jeno dan jaemin berfikir keras akhirnya ia mengerti maksud suaminya ini
Lalu jeno membalik tubuh jaemin mengarah depan "jen aku sedang mencuci piring jangan sampai otakmu ku cuci juga" ucap jaemin lalu membalikkan lagi tubuhnya untuk melanjutkan mencuci piring
"Baiklah selesaikan cucianmu itu aku akan menunggu disini sampai kau selesai" kata jeno, jaemin hanya diam saja
Akhirnya jaemin selesai mencuci piring dan jeno langsung memeluk tubuh jaemin dari samping
"Ayo ke kamar" ajak jeno
"Untuk?" Tanya jaemin berpura pura lupa
"Membuat adik untuk jisung" kata jeno, jaemin yang mendengar itu berdecak kesal
"Gak!" Ucap jaemin singkat
"Ya" -jeno
"Gak!" -jaemin
"Aku bilang ya ya" -jeno
"Aku bilang tidak ya tidak" -jaemin
"Ya!" -jeno
"Gak!" - jaemin
"Gak" -jeno
"Ya" jeno tertawa mendengar itu
"Aahh maksudku tidak"
"Tidak ada penolakkan sayang" kata jeno lalu menyambar bibir jaemin dan jangan lupakan mereka masi di dapur saat ini
"Jen kita di dapur kalo jisung pulang gimana" kata jaemin
"Yasudah kita ke kamar" ucap jeno lalu menggendong jaemin ala karung beras menuju ke kamarnya jaemin memberontak namun jeno tidak mendengar kannya
Baiklah kita tinggalkan dulu mereka kita pergi ke jisung dan juga chenlee
Jisung saat ini berada di rumah chenle dan jisung berniat ingin membawa chenlee menginap di rumahnya, to mak bapaknya temen orang tuanya juga pastinya di kasih
"Le bobok di rumah jie yok" ajak jisung kepada chenlee, chenle sangat bingung soalnya ia tidak berani izin kepada mommy nya
"Tapi lele tidak berani izin kepada mommy" kata chenle lalu jisung tersenyum dan mengusah rambut chenlee
"Jie akan mengizinkan kepada mommy lele dan daddy lele okey?" Kata jisung lalu chenlee mengangguk
Saatnya jisung beraksi ia ingin meminta izin kepada haechan ibu chenle dan juga mark ayah chenle
"Aunty" panggil jisung lalu haechan menoleh kepada sang suara
"Ya jie? Ada apa?" Tanya haechan kepada jisung
"Jie boleh tidak ajak chenle tidur di rumah jie? Jie janji akan mengantarnya besok pagi" kata jisung lalu haechan tersenyum dan mengangguk
"Boleh sayang" kata haechan, jisung yang mendengar itu sangat happy sekali
"Makasih aunty" kata jisung lalu kembali ke kamar chenle dan menemukan chenlee sedang duduk di tepi kasur
"Le" panggil jisung
"Gimana?" Kata chenle
"Berhasil dong,ayo kita pulang ke rumah jie" ajak jisung lalu chenle mangangguk
Sebelum mereka pulang mereka meminta izin kepada orang tuanya terlebih dahulu
"Mommy daddy chenle ke rumah jie dulu ya" kata chenlee lalu di angguki oleh mark dan juga haechan
"Jaga baik baik chenle" kata mark kepada jisung
"Baik om" kata jisung lalu mereka keluar untuk ke rumah jisung
"Sayang" panggil mark
"Gak!" Tiba tiba saja haechan menolak, apa apaan ini belum juga mark berbicara sudah di tolak mentah mentah saja
"Kan aku belum berbicara" kata mark lalu haechan pasrah sebenernya ia sudah tau maksud suaminya ini "cepat katakan" kata haechan
"Ayo kekamar kita bikin ad-"
"Gak!" Kata haechan menolak ucapan mark,padahal mark belum selesai berbicara
"Sayang kok gitu? Kan aku belum selesai berbicara" kata mark lalu memeluk tubuh haechan dari samping
"Chenlee tidak mau mempunyai adik" kata haechan
"Baiklah gimana jika kita bermain di ruang tamu? Sepertinya menarik kan chenle tidak ada di rumah jadi kita bebas" kata mark haechan benar benar kesal
"Mark ak- aakkkk mark turunkan akuu" teriak haechan karena mark tiba tiba menggendong haechan ke ruang tamu
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN
KAMU SEDANG MEMBACA
perjodohan || NoMin [END]
Romancekalo penasaran baca aja! rilis : 27 mei 2023 end : 19 juni 2023