•━•━•━•
Matahari baru saja bersiap digantikan oleh bulan, langit juga perlahan berubah warna menjadi gelap. Bintang-bintang mulai memunculkan diri satu persatu.
Seseorang berjalan keluar dari tempat tinggalnya. Dia mengeratkan jaket ketika merasakan udara dingin yang berhembus ke arahnya.
Matanya menangkap ke arah seseorang yang juga berjalan mendekatinya. Ada senyuman yang muncul dari orang itu ke arahnya.
"Malam begini tidak baik keluar sendirian. Apalagi kalo kamu punya wajah yang amat manis dan cantik."
Dengusan keluar bersama matanya yang berputar sebab ucapan orang barusan.
"Aku tidak akan keluar rumah kalo saja tidak ada yang mengajakku."
"Hehehe. Ayo masuk." Pintu mobil dibukakan untuknya, dan dia masuk ke kursi belakang.
Orang itu menyusul masuk kemudian.
"Kita ke Luxury Space Club." Mobil pun bergerak menuju tempat yang keduanya tuju.
Selama perjalanan yang baru saja memakan waktu sebanyak 3 menit, belum ada yang membuka mulut.
Sampai akhirnya salah satu dari mereka memulai percakapan."Kalo aku tinggal sebentar nanti, gak apa-apa, kan?"
Lee Taeyong (28 tahun)
Yang ditanya melirik sekilas, setelah itu dia menganggukkan kepalanya.
"Hm. Biasanya juga aku ditinggal sendirian." Jawabnya sambil membetulkan anak rambutnya yang sedikit acak-acakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝗙𝗲𝗶𝗴𝗻 [ MARKLE | YONGLE | KUNLE ]
Fanfiction[ SINOPSIS BERUBAH] Chenle hanya bisa memijat pelipisnya. Siapapun tolong dia. Dia kira tiga orang itu tidak memiliki perasaan yang disebut sebagai cinta. Chenle hampir muntah mendengar pernyataan cinta dari tiga orang sekaligus yang dia kira orang...