Hello morning all
.
.
.
Warn! Jangan dibaca!!!
Kalau tidak satu server hahahaa
.
.
Happy Reading
.
.
" Love is love, i will do everything to you"
.
.
Salah satu ruangan di gedung perusahaan Power Summ Ltd terlihat begitu ramai dengan beberapa orang yang memiliki kepentingan, termasuk sang bintang utama yang saat ini sedang berdiri gugup di depan sosok manis yang sudah ia anggap ibunya.
" Mae, bagaimana jika Makau melakukan kesalahan? bagaimana jika aku mengecewakan dan mempermalukan Daddy, nanti? ba-"
Build mengangkat kepalanya untuk menatap wajah anak sambungnya yang terlihat benar-benar gugup, tangannya membelai rambut yang lebih tinggi itu dengan lembut dan senyuman yang mengembang berusaha menenangkan Makau.
" bayangkan saja Makau harus menggantikan Daddy untuk ikut dalam rapat wali murid dimana adikmu yang entah sekarang ada dimana itu membuat ulah"
Jawaban Build tentang adik bungsu Makau yang selalu menelfon nya ketika harus bertemu dengan wali murid untuk kekacauan yang telah dibuat membuat Makau sedikit tersenyum. Ingat bagaimana Paris selalu memiliki alasan untuk menjadikan Makau tameng dari semua kesempatan setelah kerusuhan yang ia buat.
" Mae-"
Build berjinjit kecil dan sedikit menarik dasi Makau agar anaknya menunduk untuk dirinya mencium kening Makau. Makau tumbuh lebih tinggi darinya begitu juga dengan anak-anaknya yang lain. Jangan ditanya bagaimana Paris yang justru tumbuh menjulang seperti menara Eiffel, karena Build akan menyalahkan Blue karena Build sempat iri dengan tinggi badan sepupunya yang membuat Build seperti anak TK bersama kakaknya jika berjalan beriringan dengan Blue.
KAMU SEDANG MEMBACA
Hidden Point Of View
Fiksi PenggemarMenceritakan dimana sebuah rasa tumbuh dari rasa penyesalan dan penyesalan. Kepercayaan dan kekecewaan tidak akan tumbuh hanya karena kita berbeda atau kita sama. Build harus menjadi orang lain demi kebebasan yang ia impikan... " jaga Nongku..."