Closer to You (chansoo gs) {✓}

BAB 8

Chanyeol × Kyungsoo (gs)

-

-

-

Jongdae menatap tajam pada Chanyeol yang sedang makan di depannya, ia menatap kesal seperti ingin menghajarnya habis habisan, sedangkan yang ditatap tidak menyadarinya, karena ia terlalu fokus pada makanan dihadapannya.

Chanyeol, Kyungsoo, Jongdae dan Luhan sedang sarapan di meja makan di rumah itu. Chanyeol dan Kyungsoo bersebelahan, sedangkan Jongdae dan Luhan berada di depan mereka dengan dihalangi meja makan.

hampir lima belas menit berlalu tapi belum ada satupun yang mengeluarkan suaranya, hanya terdengar dentingan sendok dan garpu di atas meja makan itu, mereka sedang asik menikmati makanan yang ada di depan mereka masing masing.

"aku tidak menyangka Chanyeol bisa se agresif begitu, Chanyeol yang terlihat pendiam bisa jadi liar bersama Kyungsoo..

tunggu.. mereka sudah menikah selama dua tahun, tapi kenapa mereka terlihat seperti baru saja menikah?

Dasar caplang.. tidak tahu tempat!! apa dia sengaja? apa dia setiap hari begitu?

yaish.. dasar.. haruskah dia melakukannya di depanku? oh tidak, aku yang datang.. tapi dia kan tahu aku disini.. "

Jongdae memegang erat sendoknya dengan dua alis yang bertaut, ia seperti ingin membunuh Chanyeol.

"kau kenapa?"

Chanyeol akhirnya sadar kalau Jongdae sedang menatapnya dengan tatapan aneh.

"Kyungsoo.. masakanmu sangat enak" puji Jongdae pada Kyungsoo tanpa menghiraukan Chanyeol. Kyungsoo hanya tersenyum mendengarnya, dan setelahnya Jongdae kembali menghabiskan makanannya.

Chanyeol merasa ada yang aneh dengan Jongdae tapi ia memilih mengabaikannya.

"Chanyeol-ah.." panggil Jongdae.

"kenapa?"

"kau melakukannya setiap hari?" tanya Jongdae tanpa mengalihkan pandangannya dari makanannya.

"apa maksudmu?" tanya Chanyeol tidak mengerti.

"tidak ada" jawab Jongdae singkat dan ia tetap tidak menatap Chanyeol.

"ya Jongdae.. kau bertanya tidak jelas" Luhan ikut bersuara.

Jongdae menatap Luhan dengan tatapan tajam.

"kau tidak melihatnya, tidak.. tidak.. kau tidak perlu melihatnya.."

"kenapa kau menatapku seperti itu?" tanya  Luhan bingung.

Jongdae kembali menghabiskan makanannya tanpa menjawab pertanyaan dari Luhan itu.

Kyungsoo juga sangat bingung melihat sikap Jongdae itu tapi ia memilih untuk tidak bertanya.

"kau aneh sekali" ucap Luhan menahan kesal lalu memilih mengabaikan Jongdae.

.

.

.

Setelah selesai sarapan Jongdae dan Luhan akhirnya pamit untuk pulang, dan beberapa saat yang lalu mereka sudah memesan taxi.

"Kyungsoo.. terima kasih makanannya, masakanmu benar benar sangat enak" ucap Jongdae dengan senyum pada Kyungsoo, dan ia memang tulus mengatakannnya.

"iya sama sama oppa.." jawab Kyungsoo dengan sopan.

"Chan.. Soo.. kami pamit" ucap Luhan dan setelahnya ia berlalu menuju taxi yang sudah ada di depan rumah itu.

Jongdae tersenyum pada Kyungsoo sebelum ia menyusul  Luhan. tanpa mengucapkan apapun pada Chanyeol, yang jelasnya Jongdae mengabaikannya.

Luhan dan Jongdae sempat melambaikan tangannya sebelum mobil itu berjalan.

Jongdae tersenyum pada Kyungsoo, tapi ia kembali memasang muka datar pada Chanyeol.

"ada apa dengannya?" tanya Chanyeol bingung setelah mobil itu sudah melaju.

Chanyeol mencoba berfikir apa penyebab Jongdae menjadi seperti itu, tadi malam tidak terjadi apa apa. dan tadi pagi ia baru bertemu dengan Jongdae di meja makan.

"Pfttt" Chanyeol menahan tawanya setelah ia merasa kalau ia sudah tahu penyebab dari sikap Jongdae itu.

"oppa kenapa?" tanya Kyungsoo bingung menatap Chanyeol.

"kurasa aku sudah tahu penyebab Jongdae begitu?"

Kedua alis Kyungsoo bertaut, ia tidak mengerti dengan apa yang baru saja Chanyeol katakan.

"dia pasti melihat apa yang kita lakukan di dapur tadi" ucap Chanyeol santai dengan senyumannya.

Kyungsoo membulatkan matanya, karena ia langsung teringat dengan kejadian tadi pagi, apalagi ketika mengetahui Jongdae melihatnya. Kyungsoo merasa wajahnya sangat panas, ia benar benar sangat malu dan tambahnya lagi, kejadian tadi pagi terlihat jelas dalam ingatannya. 

"aku melihat Yuan dulu" ucap Kyungsoo cepat sebelum ia berlalu meninggalkan Chanyeol sendiri di teras rumah itu tanpa menunggu jawaban Chanyeol.

Chanyeol terdiam sebentar melihat gerak gerik Kyungsoo yang membingungkan itu, dan setelahnya ia mengulum senyumnya setelah Kyungsoo sudah tidak ada lagi di teras itu, karena Chanyeol tahu Kyungsoo pasti sedang malu.

.

.

.

Mobil taxi yang Jongdae dan Luhan naiki itu sudah melaju sekitar sepuluh menit dari rumah Chanyeol. dan keduanya sama sekali belum ada yang memulai obrolan.

"kau terlihat sangat aneh tadi, apa yang terjadi?" tanya Luhan akhirnya.

"tidak ada" jawab Jongdae tanpa menatap Luhan.

"terserah, aku juga tidak penasaran" ucap Luhan menahan kesal dan setelahnya mereka kembali diam.

"ya Jongdae.. kau kenal Sehun?" tanya Luhan setelah beberapa saat.

"tentu saja" jawab Jongdae.

"kau tahu hubungan dia dengan Kyungsoo?" tanya Luhan lagi dan pertanyaan itu langsung membuat Jongdae menatap Luhan.

"apa maksudmu?" tanya Jongdae bingung.

"mereka berteman" jawab Luhan santai.

"kau tahu darimana?" tanya Jongdae penasaran.

"aku bertemu mereka kemarin di cafe"

"di cafe?"

"hm"

"mereka bertemu? tidak tidak.. maksudku, mereka sengaja bertemu? atau.. ?" tanya Jongdae dengan penasaran tapi terlihat panik.

"kurasa iya, tapi mereka bilang tidak, ada apa?" Luhan terlihat bingung melihat ekspresi Jongdae yang terlihat sangat kaget.

"tidak ada, jangan katakan pada Chanyeol" ucap Jongdae.

"kenapa?"

"tidak ada, pokoknya jangan katakan pada Chanyeol" jawab Jongdae dengan penekanan.

"ya..! kau harus bicara dengan jelas, supaya aku mengerti dan aku bisa menuruti perkataanmu"

Jongdae menarik nafasnya lalu menghembuskannya dengan pelan.

"pak berhenti" ucap Jongdae pada supir taxi itu dan mobil itu pun langsung berhenti.

"yak!" kesal Luhan.

"kita lebih baik membicarakannya di tempat lain" ucap Jongdae sebelum ia keluar dari mobil itu, setelah sebelumnya ia memberikan uang pada supir taxi itu.

Luhan terdiam sebentar sebelum ia pun ikut menyusul Jongdae keluar dari mobil itu.

Mereka sedang berada di depan sebuah cafe, Luhan akhirnya mengerti dan setelahnya ia mengikuti Jongdae yang baru saja berlalu menuju cafe itu.

.

.

Bersambung..