call me caca!
jangan lupa mampir ke instagram @cacaperrmen
_______________________
______________Di tempat lain, tepatnya kediaman keluarga Adhitama yang sedang sarapan pagi dan jangan lupa dengan acara adu bacot antara Devan dan Elora setiap paginya.
"Ih abang suapin Lora pwis," mohon Elora mengeluarkan puppy eyesnya.
Amora yang melihat anak gadisnya yang sangat keliatan manja di depan sang abang pun hanya bisa tersenyum hangat.
"Baru tadi adu bacot, udah akur aja," sahut Evan, sang daddy.
Elora mengerutkan bibirnya, "Ih daddy! Lora kan mau di siap abang."
Amora menepuk pelan pundak suaminya, "Bagus dong kalo mereka kompak gini, mommy suka liat mereka gini."
"Iya sayang, aku juga senang melihat mereka seperti ini," balas Evan tersenyum ke arah sang istri.
Devan yang berada di sampingnya mengubah posisi yang tadinya menghadap depan sekarang menghadap ke arah Elora, "Rewel, buka mulutnya pesawat datang." sendok yang berisi nasi dan lauk itu Devan menerbangkannya layaknya sebuah pesawat.
Senyum Elora mengembang, "YEY YEY PESAWAT EUMMM" di sela Elora mengunyah makanan yang berada di mulutnya ia jadi ingat mengapa Devan gugup pas ia bertanya tentang Eleazar.
"Abwang, abwang kenal El dawri manwa?" tanya Elora yang masih mengunyah.
"Astaga sayang, kunyah dulu dong nanti kamu keselek gimana?" tanya Evan khawatir.
Elora segera mengunyah makanan itu tak tersisa, sedangkan Devan yang di tanya seperti itu ia bingung harus menjawab apa, masalahnya ia juga lupa memberi tahu tentang El ke orang tuanya.
"Aduh kok Lia bisa inget sih astaga," batin Devan kesal.
"Abang ih jawab!!!!!" Elora menatap geram Devan yang tampak kebingungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
ALGALIA [ON GOING]
Teen Fiction[BUDAYAKAN FOLLOW SEBELUM BACA] Kisah tentang seorang badboy dingin yang berusaha mencari sahabat kecilnya yang sudah lama ia tak jumpai sejak lulus masa-masa SD nya, gadis kecil yang sudah membuatnya jatuh hati karna keanggunan dan juga paras cant...