"Chapt 16""HAECHAN...!!!!"
Haechan, yang baru turun dari mobil Jeno segera melihat ke arah sumber suara yang ternyata itu Han sahabatnya.
"Sana" ucap Jeno membuat Haechan kembali melihat ke arah Jeno.
"Makasih Hyung" ucap Haechan sebelum lari meninggalkan Jeno dan menuju ke Han.
"Ck! Hyung? aku bukan hyungmu" gumam Jeno seperti kesal tapi sudut bibirnya tertarik ke atas membentuk senyuman dan beranjak dari area sekolah Haechan.
- - -ooOoo- - -
"Kenapa kita malah ke sini sih Han?" tanya Haechan yang bingung kenapa Han malah membawanya ke gudang.
"Ada yang mau aku ceritain" ucap Han.
"Ya kan di kelas bisa Han"
"Sssttt...sssttt... diam, aku mau nya cerita di sini jadi nurut aja ok!"
"Dih! ngatur... udah maksa ngatur pul-"
Ucapan Haechan terhenti karena Han membekap mulutnya saat dia protes pada Han.
"Ssttt! diam okay, aku mau cerita masalah kak Lino" ucap Han.
"Kak Lino?" tanya Haechan dengan ekspresi bingung membuat Han menepuk jidatnya karena dia lupa kalau dia belum memberi tau Haechan soal kekasihnya yang bernama Lino.
"Tunggu!... jangan bil-"
"Ya...ya.... Cowo baru ku..." ucap Han.
Haechan, memutar bola matanya jengah karena setau Haechan sahabatnya baru putus 1 bulan lalu, kok bisa secepat itu udah ada yang baru.
Mereka pun mulai duduk di sofa usang yang ada di gudang itu sebelum akhirnya Han mulai menceritakan soal kekasih barunya.
- - -ooOoo- - -
"Hyung, apa kau menemukannya?"
Mark, menggelengkan kepalanya dengan raut panik begitupun dengan Jeno yang tak kalah panik.
"Aih! Chan di mana sih kmu?" gerutu Jeno sambil terus memenghubungi nomor Haechan yang ntah ngilang ke mana.
Tut...tuttt...tut...
"Aish! AARRRRGGGG...HAECHAN~AAAAA...!!!!!"
Brak!
Jeno, terduduk lemas di lantai sekolah yang sudah gelap saat pintu yang ada di sampingnya terbuka tiba-tiba.
"Hyung?"
Jeno, masih terdiam menatap ke arah pintu di mana seseorang berdiri di ambang pintu.
"Hyung? Hyung tak apa?" tanya nya sambil mendekati Jeno dan sesekali melihat sekitar di mana hanya kegelapan yang dia lihat.
"H-ha-Haechan?" panggil Jeno gugup dan orang yang baru keluar dari gudang yang ternyata Haechan mengangguk tanpa dosa.
"Yakkkk!" teriak Jeno tepat di wajah Haechan, "Aisshhh... sini kau" lanjut Jeno yang langsung berdiri dan menarik lengan Haechan.
Jadi Haechan sama Han ketiduran dan dia bolos semua pelajaran di hari itu, ntah mereka ini kecapean atau emang kebo karena bisa-bisa mereka tidur dari jam 8:30 pagi sampai jam 9 malam gak kebangun sedikit pun dan bahkan Han pun belum bangun saat Haechan di bawa pergi Jeno setelah Haechan terbangun karena teriakan Jeno yang frustrasi mencari Haechan.
Kok Jeno tau Haechan di sekolah?
Jeno, nelfon Haechan tp gak di jawab, dan Jeno milih pergi ke sekolah yang udah sepi karena Jeno dateng sekitar jam 8 malam, dan ntah dapat inisiatif dari mana Jeno masuk ke sekolah itu dan muterin sekolah sampai dia nemuin kelas Haechan di mana tas Haechan dan Han masih di atas meja, jadi dengan perasaan tak karuan Jeno nelfon Mark apa dan tanya apa Haechan bersama Mark? tapi Mark bilang tidak, barulah Jeno memberitahu Mark kalau Haechan menghilang.
- - -ooOoo- - -
"Jen...Jen... woe anak orang itu" ucap Mark sambil berlari kecil mengejar Jeno yang masih menarik Haechan menuju mobil nya terparkir.
"Masuk!" ucap Jeno setelah sampai di samping mobil nya dan menyuruh Haechan masuk, "Dan Hyung" ucap Jeno lagi yang kini beralih ke Mark "Makasih udah bantu, tapi cukup di sini, ini urusanku sama Haechan" lanjut Jeno sebelum berbutar ke arah pintu kemudi dan masuk kedalam mobil lalu meninggalkan Mark yang hanya bisa terdiam.
Pluk!
"Annyeong?"
Mark, menoleh dan... "EOMMA.... SETANNNN....!!!!"
- - -ooOoo- - -
Lama ya up nya sekarang.... Hehehe maaf ya...
KAMU SEDANG MEMBACA
"Boss" {Nohyuck}
Fanfiction"Janji gak gini lagi" Dengan mata puppy nya lelaki yang di kenal menyebalkan itu memohon pada sang kekasih yang sedang ngambek padanya. Cast : Lee Jeno (dom) Lee Haechan (sub) ⚠️Ini hanya cerita karangan seorang fans dan tidak lebih, tidak ada sa...