Setelah peperangan menaklukkan wilayah spadia berhasil dilakukan,Urekan memutuskan untuk dua regu pasukan kembali ke kota Minerva sedangkan dua regu tersisa berjaga di wilayah spadia.
"Yah pisah sama Weko".
"Kasian Marvel sama Genah pisah hahaha".
Beberapa pasukan membuat lelucon tentang Marvel dan Genah yang akan berpisah karena beda tugas.Marvel masih menganggap santai,namun tidak dengan Genah yang sepertinya sudah kehilangan kesabaran.
"BACOT YAK LO SEMUA ANJ*NG MILITER!!".
Mereka terkejut dengan perkataan Genah.Marvel awalnya masih santai tapi melihat Genah mulai memakai tatapan kosong ke arah pasukan ia menjadi panik dan langsung menghampiri Genah dari belakang.
"Weko...udah weko..mereka cuman bercanda,sabar".
Marvel menutup mata Genah serta menepuk pundak Genah beberapa kali,membuat Genah akhirnya tersadar.Genah tersenyum sebagai tanda terimakasih telah menyadarkan nya.Sebelum akhirnya mereka berdua berpisah,mereka saling melakukan Tos persahabatan mereka.
"Ubi and Weko bestfriend forever!!".
Setelah melakukan Tos tersebut Marvel masuk kedalam kereta,Genah terus-menerus melambaikan tangan sebagai tanda perpisahan sambil tersenyum tipis lalu kereta tersebut melesat.Saat kereta sudah mulai tidak terlihat Genah pergi dan melakukan aktivitas seperti biasa.
Saat dia sedang berjalan-jalan di tanah spadia yang sudah gersang akibat kejadian masa lalu tiba-tiba dia melihat dua orang bersembunyi sambil memperhatikannya,awalnya ia tidak melirik 2 orang tersebut,tetapi karena merasa risih akhirnya Genah melirik mereka.
"Mau bersembunyi sampaikan kalo persembunyian kalian saja sangat terlihat seperti itu".
Mereka terkejut dengan ucapan Genah lalu salah satu dari mereka memberanikan diri keluar dari persembunyian serta satunya lagi juga ikut keluar.
"Jadi sepertinya kalian hanya warga biasa perlu ku bunuh kalian disini?".
Genah mengambil senjata api milik nya dan memasukkan beberapa peluru lalu mengarahkan senjatanya ke arah mereka berdua.Orang yang memiliki rambut warna coklat muda serta memiliki mata berwarna hijau emerald hanya terdiam santai sambil memperhatikan senjata Genah sedangkan temannya yang memiliki rambut hitam serta mata berwarna kuning mustard ketakutan dengan tindakan Genah.
Genah tersenyum tipis melihat masih ada orang yang santai dengan ancaman yang ia ajukan.
"Namamu siapa?".
Genah bertanya kepada orang yang masih santai walaupun senjata tepat dihadapan nya."Namaku Peppey, apakah aku boleh bertanya sesuatu?".
"Iya ada apa?".
"Bisa kah kau membunuh yang dibelakang ku ini".menunjuk ke arah teman yang sedang ketakutan.
"Apa maksud mu pey!??".
"Kenapa kau bukannya tidak berguna yak,Okims".
"Apa maksud mu pey!!".
Dia murka dan mencoba menyerang peppey namun baru beberapa langkah kaki bahkan belum sempat menggapai peppey peluru melesat ke kepalanya.Tubuhnya langsung terjatuh dan darah bercucuran ke tanah gersang ini.
"Baiklah permintaan mu sudah ku tepati sekarang sebaiknya ikut dengan ku ketempat yang dimana ini hanya orang terpilih yang tahu".
Genah tersenyum dan menatap Peppey dengan bangga.
"Baiklah".
Peppey menuruti perkataan Genah lalu mereka berdua pergi ke arah berlawanan markas Minerva.Setelah dirinya mengantarkan Peppey,ia kembali lagi ke markas Minerva secepatnya agar tidak ada yang mencurigai bahwa dirinya tadi pergi tanpa izin.Genah melakukan tugasnya dengan baik dimana ia berjaga di wilayah perbatasan spadia dan vermillion serta melakukan beberapa penjagaan lainnya hingga hari-harinya terus berlalu dengan tugas yang sama.
![](https://img.wattpad.com/cover/342526411-288-k912707.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
𝘿𝙤𝙣'𝙩 𝙩𝙧𝙪𝙨𝙩 𝙖𝙣𝙮𝙤𝙣𝙚
ActionMenceritakan dua Remaja lelaki bernama Marvel dan Genah yang bertugas sebagai militer suatu negara yang bernama Minerva.Terdapat 3 Negara besar adidaya yang berkuasa didunia dan sedang berperang satu sama lain memperebutkan wilayah.3 negara besar te...