BEHIND THE STORY (G!P)

SEBUAH PERINGATAN !

BISA KAH KALIAN MEMENCET TOMBOL VOTE NYA, DAN TINGGALKAN KOMENTAR JIKA KALIAN INGIN BERKOMENTAR 🐱
.
.
.

Kota kecil di san diego.

Jisoo POV

"Lalu apa yang akan kau lakukan setelah ini ?"

"Aku tidak tau"

Sejujurnya situasiku saat ini sangat membingungkan, aku tidak mungkin meninggalkan kasus sam begitu saja, dan aku tidak mungkin membiarkan pembunuh sam masih berkeliaran diluar sana, tapi besok pagi aku akan kembali ke seoul dan aku aku telah di pindahkan sepenuhnya ke seoul.

Kematian sam buatku sangat mendadak, aku tidak tau harus mulai dari mana untuk menyelidiki kematian sam, aku tidak tau siapa yang membunuh sam, ini semua terlalu cepat, bahkan pelaku sialan itu tidak meninggalkan jejak sama sekali.

"Kau tau, ini pembunuhan berencana dan pasti dia seorang pembunuh profesional dari caranya membunuh sam tanpa meninggalkan jejak, aku rasa ini akan sulit untuk kita" aku hanya menghela nafas panjang mendengar ucapan alex.

"Besok penerbanganmu kembali ke seoul, kau sudah tidak bertugas lagi disini dan untuk kasus sam, biarkan aku yang mengurusnya"

"Aku tidak bisa kembali ke seoul"

"Apa maksudmu ?, kau tidak bisa kembali ke seoul ?" Aku hanya melihat sekilas kearah alex, lalu menganggukan kepalaku pelan.

"Jisoo, kau tidak lagi bertugas disini, jika kau masih menetap disini, kau hanya melanggar aturan. Kau tau itukan ?"

"Aku tidak peduli, aku hanya ingin kematian sam cepat diselesaikan, dan aku akan kembali keseoul"

"Kasus ini sangat sulit diselesaikan dalam waktu dekat, mungkin bisa berbulan bulan atau akan ditutup tanpa kejelasan. Jisoo, kau sudah 1 tahun disini, kau tau bagaimana kota kecil ini, menangkap pencuri yang mencuri sebuah beras saja sulit ditemukan, apa lagi ini kasus pembunuhan besar dan pelakunya sangat profesional"

"Tim penyelidikan di sini tidak sama seperti dikota besar, aku tidak meragukan kinerja petugas disini, tapi jika kasus sebesar ini ingin diselesaikan, itu akan sulit. Kau tau kan kalau setiap petugas kepolisian yang berada disini adalah mereka yang dikirim karena dideportasi oleh kemiliteran dengan kinerja yang buruk. Mungkin kau berbeda, aku tau bagaimana kinerjamu, karena kau berada disini dengan alasan yang berbeda dengan kita semua"

Aku ingin mengatakan sesuatu, tapi ucapanku hanya sampai diujung lidahku dan tidak bisa aku ucapkan. Aku hanya menatap keluar jendela mobil berharap sebuah keajaiban akan turun malam ini dan menemukan pelaku pembunuh alex.

Suasana didalam mobil begitu hening, hingga handphoneku berdering, dan dilayar handphone ku menampilkan nomor paman ku yang memanggilku.

Paman kang📲

"Yeoboseyo"

"Jisoo-yahhh, apa kau sudah mempersiapkan semua barang-barangmu untuk besok ?, jangan sampai terlambat dengan penerbanganmu"

"Hum, paman, aku ingin mengatakan sesuatu, sepertinya penerbanganku besok akan dibatalkan..."

"Mwooo, kenapa kau ingin membatalkan penerbanganmu ?, apa terjadi sesuatu ?"

"Sejujurnya ini terlalu mendadak paman, teman ku baru saja meninggal, dan dia mengalami kasus pembunuhan, aku tidak bisa meninggalkan kasus nya begitu saja, aku harus menemukan siapa yang membunuhnya"