BEHIND THE STORY (G!P)

KOTA KECIL DI SAN DIEGO...

BISA KAH KALIAN MEMENCET TOMBOL VOTE NYA, DAN TINGGALKAN KOMENTAR JIKA KALIAN INGIN BERKOMENTAR 🐱
.
.
.

Kota kecil di san Diego California.

Author POV

But she's so sweet, she's so pretty
Does she mean you forgot about me?
Does she mean you forgot about me?

Oh, I hope you're happy
But not like how you were with me
I'm selfish, I know, I can't let you go
So find someone great, but don't find no one better
I hope you're happy, but don't be happier

Jari-jarinya mengetuk stir mobil dengan irama lagu yang memenuhi mobil patroli itu dengan tangan satunya yang fokus memegang kendali stir mobil.

"Holly shitttttt...."

CKITTT

Suara ban mobil yang berhenti mendadak dengan kakinya yang menekan keras pada pedal rem mobil patroli membuat kepalanya menghantam stir mobilnya.

"Shitttt.... kepalaku, fuck!"

Wanita itu membuka kasar pintu mobil dengan tangannya memegang kepalanya "apa kau gila ? Hah, kau ingin aku menabrakmu ?, kau ingin mati ?"

"Please, bisakah kau membantuku ?, kau seorang polisi dan kau pasti bisa membantuku, aku mohon..." Ucap Wanita parubaya itu dengan wajah yang memohon.

"Eohhh, aku akan mendengar keluhanmu, katakanlah"

"Suamiku berselingkuh dengan seorang pelacur dan tempat tinggal pelacur sialan itu berada tepat disamping rumahku. Aku selalu melihat dia menggoda suamiku dan setiap malam suamiku selalu meninggalkan rumah untuk melakukan hal-hal menjijikan bersamanya"

Wanita itu hanya terdiam mendengar penjelasan seorang wanita parubaya yang melapor padanya, hanya helaan nafas panjang yang terdengar dari wanita itu untuk menjawab ucapan wanita parubaya didepannya.

"Mam, jika kau mengeluh tentang perselingkuhan suamimu, kau harus membayar pengacara dan membawa kasus perselingkuhan suamimu ke pengadilan, setelah itu hakim akan memutuskan untuk kau bercerai dengannya dan setelah itu masalah antara kalian akan selesai" ucap wanita itu yang membuat wanita parubaya itu terdiam dengan tangannya yang perlahan terlepas dari tubuh wanita itu.

"Bagaimana bisa kau mengatakan seperti itu ?, Kau ingin aku bercerai dengan suamiku dan pelacur itu akan memilikinya ?" Ucapan wanita parubaya itu membuat wanita itu hanya mengangkat kedua pundaknya.

"Itulah namanya hukum bekerja. Aku memang bagian dari kepolisian dan saat ini aku sedang berpatroli, tapi ketika kau datang padaku dengan keluhan tentang perselingkuhan, aku tidak bisa melakukan apa-apa. Aku hanya seorang polisi, dan aku tidak punya hak untuk mengadili seseorang. Itulah guna nya ada nya pengadilan untuk mengurus proses perceraianmu, kau bisa mengeluh pada mereka dengan semua tindakan perselingkuhan suami mu. Tapi, jika kau tidak ingin bercerai, kembalilah kerumahmu, dan tidurlah diranjangmu. aku tidak punya apa-apa untuk membantumu!"

"Kau seperti tumpukan sampah yang tidak berguna, dan kau seharusnya tidak bergabung dengan kepolisian. Kau sama sekali tidak pantas !" ucapan wanita parubaya itu membuat wanita itu kembali mengangkat kedua pundaknya.

"Aku sudah bilang padamu, aku tidak punya apa-apa untuk membantumu, meskipun kau mengatakan semua hal buruk padaku, aku tetap tidak bisa membantu. Pergilah, mam..."

"Kau tidak berguna sebagai polisi, fuck you" setelah mengatakan itu, wanita parubaya itu pergi meninggalkannya.

"Mam, thank you untuk umpatannya!" Wanita itu tersenyum kecil memandang punggung wanita parubaya itu yang sudah menghilang dari pandangannya.