"Dek-" ucapan karvano terpotong.
____________________
"Apa adek adek" Aurora menarik tangan karvano kuat hingga karvano bangkit dari duduknya lalu Aurora duduk disamping alora.
"Mau?" Aurora mengangkat jajanan nya kehadapan alora.
Alora menganguk lalu mengambil jajanan Aurora sedikit. Reyhan pun ingin mengambil namun tangannya ditepis oleh Aurora.
"Ngapain?" Aurora menatap tajam Reyhan.
"Ngambil itu" Reyhan menunjuk jajanan Aurora.
"Enak aja, siapa Lo" Aurora membekap jajanan nya.
Karvano yang merasa dikacangin pun mencoba memangil adeknya.
"Dek mau" Aurora menggelengkan kepalanya.
"Yang-"
"Sttt, beli sendiri sana" alora melanjutkan makannya.
"Yahaha kasian" alora yang mendengar itu langsung mendorong reyhan hingga Reyhan berdiri.
"Apa!" Ucap alora saat Reyhan ingin berbicara.
Alora menarik tangan Aurora pergi dari sana ketempat lain.
Karvano yang melihat itu pun mengikuti mereka meninggalkan Reyhan yang menatap cengo.
"Ni gua ditinggal?"gumam nya lalu ikut menyusul alora dan Aurora.
Sedangkan alora dan Aurora sudah ada penjual telur gulung, mereka berdua menunggu telur gulung nya jadi sambil ngobrol bersama.
Setelah telur gulung mereka jadi, mereka berdua membayar telur gulung itu lalu mencari tempat duduk. Sampai ditempat duduk mereka makan telur gulung itu dengan lahap karna enak.
Karvano dan reyhan pun melihat mereka. Karvano dan reyhan menghampiri mereka.
Karvano menatap Aurora lalu menghampiri Aurora dan berbisik kepada Aurora.
Aurora yang mendengar bisikan karvano pun menatap datar karvano yang dapat wajah cengengesan dari karvano.
"Gua duluan ya lora" ucap Aurora.
"Loh kok cepet banget"ujar alora.
"Gua dari tadi disini, gua mau pulang Soalnya bunda nyariin" alora pun mengangguk.
"Vano kamu juga pulang kan?" Alora menatap karvano.
"Enggak sayang, yang disuruh pulang Aurora bukan aku" karvano menjawab pertanyaan alora.
"Tapi kan ga mungkin Aurora pulang sendiri" ujar Aurora.
"Engga sayang, Aurora pulang sama Rey-reyhan" karvano menatap reyhan.
"Iya kan reyhannn" lanjutnya lalu menatap tajam Reyhan. Reyhan pun menganggukan kepalanya.
"Ga usah gua sendiri aja" sahut Aurora.
"Ga, Aurora Lo bareng Reyhan aja" alora menatap reyhan.
Reyhan yang pasrah pun menarik tangan Aurora lalu pergi dari taman meninggalkan alora dan karvano.
Karvano langsung duduk disamping alora lalu memeluknya dari samping.
"Yang"
"Hm"
"Lora"
"Hm"
"Sayang"
"Apa sayang?"
"Jangan cuekin aku" karvano mendongakkan kepalanya menatap wajah alora yang masih asik makan jajanan nya.
"Iya"
KAMU SEDANG MEMBACA
My Bad Boy (Ending)
Teen FictionGimana jadinya kalau seorang gadis cantik namun barbar bertemu dengan lelaki dingin plus badboy? Dan lebih parahnya gadis cantik itu mendapat dare untuk membuat lelaki dingin itu menyukainya? Akankah ia gadis itu bisa melakukan nya? Apakah akan suli...
