Selepas pulang sekolah, Athella bersiap untuk mengantar Arsen berangkat ke bandara, Arsen akan menyusul Justin dan Devina. Hanya Athella, daddy dan mommy-nya yang mengantar Arsen. Yang lain tidak ikut karena Varioz yang berkunjung ke mansion Dewangga.
"Sayangg, jangan cantik-cantik nanti kamu dilirik banyak cowo" rengek Al saat melihat Athella yang sudah bersiap mengantar Arsen.
"Gak usah khawatir okey? aku cuma punya Al" Athella menenangkan bayi-nya. Al hanya mengangguk saja, toh dia tidak berani memaksa Athella. Disini Athella sudah menempati tubuhnya, Zera juga sudah kembali.
"Sudah siap kak?" tanya Kevan
"Hm, jaga princess dan juga Ara selama kakak disana" ucap Arsen, mereka semua mengangguk, tentu Athella keselamatan Athella dan Ara sekarang paling penting, nomor satu buat mereka.
"Ayo berangkat" ujar Darren. Darren, Kiara, Arsen dan juga Athella telah memasuki mobil mereka untuk menuju ke bandara.
****
Ting tong ting tong, bunyi bel dimansion Dewangga berbunyi, Ara yang mendengar itu berinisiatif untuk membukanya
"Kak Ara yang buka aja kedepan"
"Hati-hati sayang" ujar Kevin.
Ara melangkah ke pintu depan,
Ceklekk, "Siap-"AGHHHH! KAKAKK!!!
Mendengar teriakan Ara membuat pria-pria Verioz berlarian mengecek kedepan mansion, akan tetapi disana tidak ada siapapun.
"Sh*t bangsat! ARA! KAMU DIMANA, JANGAN PRANK KAKAK RAA?!" teriak Kevin mencari keberadaan tunangannya.
"Vin ada surat" ujar Nio yang menemukan surat didekat pintu.
Isi surat: Roma:th-753SM.
Hanya itu petunjuk satu-satunya yang mungkin ditinggalkan oleh pelaku yang membawa kabur Ara.
"KITA KE MARKAS SEKARANG!" ucap Al. Mereka kini langsung bergegas pergi ke markas Verioz.
Sesampainya dimarkas, Al langsung mengumpulkan anggotanya untuk membahas kasus penculikan Ara. Kevan sudah menghubungi keluarganya tentang masalah ini, tapi keluarganya belum merespon apa-apa, mungkin mereka masih dalam perjalanan menunu bandara.
"Menurut gue ini ulah mami Dianar" ujar Kevin membuka suara. Anggota inti lain melirik Kevin, setelahnya mereka kembali terdiam, mereka masih memikirkan dalang dari semua ini dan apa maksud dari surat itu.
"Ini petunjuk paling susah menurut gue, Roma, apa maksudnya coba? HAJI ROMA? APA ROMA KELAPA?!" Mahen frustasi.
"Ini serius cok jangan bercanda" balas Nio.
"Gue dari tadi serius, gue cuma nanya ye baperan amat" Mahen tak terima.
"DIAM!" teriak Kevin, mereka semua terkejut dan langsung terdiam akibat teriakan dari Kevin, benarnya Kevin lebih menyeramkan ketika sudah marah, walaupun sifat tengil dan cerianya tapi ketika marah ia sangat seram, seperti papah Justin.
"Menurut gue ini salah satu tempat" ucap Al.
Tempat? batin mereka.
"Hen lacak" ujar Kevan. ASTAGA mereka semua melupakan fakta ini, Mahen selain panglima tempur disana, ia juga bisa melacak! BODOH.
"Anjing kenapa kaga kepikiran dari tadi, AGHH!" Kevin merasa frustasi.
"Tenangin diri lo dulu biar Mahen lacak keberadaan Ara" Kevan menenagkan kembarannya.
Mahen masih fokus melacak Ara, ponsel Ara yang ia lacak ternyata berasa dimansion Dewangga, tak habis akal kini Kevin menyuruh Mahen melacak cicin pertunanganya dengan Ara. Kevin sengaja menaruh pelacak di cicin itu, karena ia takut terjadi apa-apa pada Ara-nya, nyatanya sekarang ketakutan itu menjadi kenyataan.
"ANJING KOMPUTER GUE MALAH MATI! Kayanya nih dalangnya lebih hebat dibanding kita, eror cuk ini eror, yang bisa bikin kaya gini cuma kalangan Mafia. Menurut gue lo hubungin daddy Darren" ucap Mahen.
"Udah, mereka kalo dijalan gak akan mainan ponsel" balas Kevan
"Duduk dulu vin, kita tunggu balasan dari daddy" ucap Nio.
Setelahnya mereka semua duduk disofa yang ada dimarkas, mereka masih saja memikirkan siapa dan apa motif orang yang sudah menculik Ara. Keluarga Ara tidak ada sangkut pautnya dengan organisasi gelap. Bagaimana bisa kalangan Mafia mengincar Ara, untuk Apa?.
****
Disebuah ruangan yang sangat gelap kini terlihat seorang gadis yang masih tertidur, wajah yang tenang itu membuat siapapun selalu senang jika melihatnya. Gadis itu seketika terbangun, menerjab dan melirik sekitarnya, ia bingung sekarang ia dimana? tempat ini sangat aising bagi dia.
Ceklekk! Seorang pria memasuki ruangan tersebut, menghampiri gadis itu yang terlihat membeku dikarenakan kehadirannya.
"Sudah bangun cantik" ucap seseorang itu seraya mengelus rambut Ara dengan lembut.
"Hiksss kalian jahat, kenapa giniin Araa" tangis Ara pecah, iya gadis itu adalah Ara. Gadis yang masih dicari keberadaannya oleh tunangannya dan yang lain.
"Tolong jangan gini hikss,
ka-kasihan yang lain pasti cari Ara, khawatir sama Ara" ujar Ara memohon."Tidak semudah itu cantik"
****
Sepulang dari bandara Athella dibuat marah atas kabar tentang Ara-sahabatnya. Bahkan kasus atas kematian Albert saja belum terpecahkan siapa dalangnya, dan sekarang Ara.
"Baru saja ditinggal kalian sudah lalai huh? kira-kira hukuman apa yang cocok untuk kalian?" marah Athella, ia benar-benar marah kali ini, dilihat dari raut wajah gadis itu sekakan ingin menghabisi Varioz, geng montor Varioz sendiri dibawah naungan BD (Bloods diamond) organisasi gelap Darren-daddy Athella.
"Maaf" hanya itu yang bisa diucapkan mereka.
"Kalian semua bodoh, urus mereka dad" Athella beranjak dari duduknya saat merasa sangat emosi, ia keluar dari ruangan kerja sang daddy, ya mereka dikumpulkan diruangan itu.
"Dad bukannya kita gak berusaha, tapi konputer Mahen eror, bahkan mati saat melacak keberadaan Ara dad, kami minta maaf" ujar Kevan mewakili.
"KALIAN SAYA DIDIK UNTUK MENJAGA KEDUA PUTRI SAYA!"
Darren menghela nafas kasar menatap kelima pemuda didepannya"Kali ini tidak ada toleransi, bersihkan kandang Wofly, daddy yakin sebentar lagi Zera akan muncul biar daddy yang menenangkannnya" ucap Darren sebelum pergi dari ruangan itu, kali ini ia harus menenangkan Athella, takut-takut Zera yang muncul bisa-bisa mereka mati ditangan Zera. Darren sangat frustasi kali ini. Kiara-istrinya sudah pingsan ketika mendengar kabar jika Ara diculik.
*****
BERSAMBUNGG
Tembusin 30 komen❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
ATHELLA
RandomKisah seorang gadis bernama Athella Arsyaquella Dewangga, anak tunggal kaya raya. Diusia masih remaja Athella sudah dididik untuk kuat, dikarenakan orang tua Athella yang mempunyai organisasi gelap. Organisasi gelapnya bernama "BLOODS DIAMOND" Organ...