Chapter 14

65 8 0
                                    

Happy Reading
-
-
-
-
-
Waktu menunjukan pukul 3 pagi, gadis itu tidak bisa tertidur, ia hanya ditemani Nanda, karna ketiga pria itu ia paksa untuk pulang, dan Nanda pun seperti nya kelelahan, ketika melihat Vira tadi tertidur gadis itupun ikut tertidur, padahal Vira hanya berpura-pura tidur.

Vira hanya memandang ponselnya yang sedari tadi berbunyi, dari banyaknya chat serta telfon dari keluarganya, ia tak menjawab satupun. Ia akan memberi kabar besok pagi saja.

Dan Artan seperti nya tak tau ia menghilang, tak ada chat serta telfon sama sekali dari pria itu.

Vira memperhatikan Nanda yang sedang tertidur disofa, "Apa gue harus kasih kesempatan buat lo atas hasil dari perbuatan lo dulu? Ya, gue juga harus kasih kebahagiaan buat lo, dengan apa yang lo mau dari dulu"
-
-
-
-
-

Princess

Al dirumah sakit xxxx, maaf baru ngabarin

Orang yang mereka cari-cari pun, akhirnya membalas pesan mereka, dan lebih mengejutkannya lagi, mereka mendapat kabar buruk dari gadis itu.

"Dad" Panggil Rendra.

"Daddy tau, ayo cepet"

Mereka pun bergegas untuk pergi ketempat Vira berada.
-
-
-
-
-
"Al" Panggil mereka bertiga ketika melihat Vira yang terbaring.

"Mom, Dad, Abang"

"Yaampun, kamu kenapa bisa kaya gini?" Khawatir Elina yang langsung memeluk sibungsu.

"Princess, apa yang terjadi?"

"Aku jatuh, dan dada Al ngebentur kursi taman. Kata Dokter, jantung Al membengkak karna tertekan tulang rusuk"

Mereka bertiga terkejut, mendengar apa yang Vira bicarakan.

"Yaampun Al, apa itu harus operasi?"

"Engga kok, katanya Al harus dirawat disini beberapa hari"

"Kenapa kamu gabilang dari kemarin?"

"Al baru inget tadi Daddy, sorry"

"Kamu ini, kita khawatir nyariin kamu dari kemarin, dan keadaan kamu sampai kaya gini lagi"

"Udah, gapapa kok Mom, maaf ya buat kalian khawatir"

"Mending kita berobat ke luar negeri aja, takutnya semakin parah"

"Engga lah Dad, Dokter kan bilang cuma butuh rawat inap aja, Al cuma butuh istirahat buat sembuh"

"Tapi Al-"

"Bang udah deh. Kalian gausah banyak tanya deh, dada Al sakit" Ucap Vira sembari memegang dada nya.

"Iya iya, kamu istirahat aja" Panik mereka.

"Kalian ngapain ngeliatin Al?"

"Takut kamu kenapa-napa"

"Astaga, kalian pulang aja"

"Kamu ngusir kita?"

"Hehe, bukan gitu, siapa tau ada kesibukan lain. Daddy sama Abang gak masuk kantor?"

The Fight ll [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang