clingy : 06

6K 790 13
                                    


Author pov.

"Makan dulu honey, game itu bisa di lanjut nanti. Aa buka mulutmu" Jennie mengarahkan sendok ke mulut Lisa.

Lisa membuka mulutnya menerima suapan Jennie, tapi tetap saja dia fokus memainkan game nya.

Jennie menghela nafas dan berdecak melihat Lisa.

"Hentikan" Jennie menarik ponsel Lisa dan meletakkannya di atas meja.

"Game ku~" Lisa cemberut menggembungkan pipinya.

"Ada waktunya makan ada waktunya bermain game. Jangan membuatku kesal Lalisa, waktu istirahat ku hanya sebentar dan setelah ini aku akan kembali sibuk mengobati beberapa pasien ku"

"Maaf honey" cicit Lisa.

"Makan" Jennie melototi Lisa dan kembali menyuapinya.

Lisa menerimanya meskipun Jennie memberikan sayuran untuknya. Dia tidak suka sayur, ingin protes tapi dia terlalu takut untuk itu.

"S-sudah honey, aku kenyang" tolak Lisa dengan mulut penuh.

"Satu suap lagi"

Lisa memelas dan pada akhirnya tetap menerima suapan terakhir dari Jennie.

"Uughh perutku seperti ingin meledak" Lisa mengusap perutnya.

"Minum dulu" Jennie memberikannya air.

Lisa menerimanya dan meneguk habis air nya.

"Aah aku mengantuk" Lisa menguap menidurkan kepalanya di bahu Jennie.

"Tunggu sebentar lagi baru boleh tidur siang" Jennie mengusap pipi Lisa.

"Hemm" angguk Lisa dan mengulurkan tangannya memegang payudara Jennie.

"Yaah" Jennie menepuk tangan Lisa.

"Hehehe empuk baby" mesum Lisa terus meremas lembut benda kenyal milik Jennie.

"Mmmhh" lenguh Jennie mengigit bibir bawahnya.

Lisa tersenyum tipis, dia membuka kancing kemeja Jennie lalu mengeluarkan payudara kekasihnya dari sarangnya.

"Aku ingin tidur dengan menguyyu, Mommy" kata Lisa, mengecup bibir Jennie sebentar lalu mengulum puting kekasihnya.

"A-ah pelan-pelan saja honey" Jennie mengusap rambut Lisa.

Lisa mengangguk mulai memejamkan matanya menikmati tepukan lembut Jennie di punggungnya.

Chup

Jennie mencium lama kening Lisa.

"I love you honey"

"Wuvyu tcuu byy" balas Lisa disela kulumanya.

Jennie berbaring menyamping sambil menyusui bayi besarnya.

"Tidurlah honey" Jennie membelai lembut wajah halus Lisa.

Lisa tidak menjawab lagi, mungkin dia sudah memasuki alam mimpi.

-

"Yaah ukhuk urghuk asap rokok mu mengganggu ku" Lisa terbatuk-batuk saat asap rokok Bambam memasuki Indra penciumannya.

Saat ini Lisa berada di cafe dekat rumah sakit, dia ingin menghilangkan kejenuhan nya dari ruangan Jennie. Dan kebetulan dia bertemu Bambam teman masa kecilnya.

"Hei ini asik kau tahu, rokok dapat menghilangkan stres. Fiuhhh" Bambam malah semakin jadi menghembuskan asap rokoknya di wajah Lisa.

"Ukhuk ukhuk nafasku s-sesak sialan" Lisa menunduk menepuk-nepuk dadanya.

clingy [Jenlisa]√Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang