MR. SUNSHINE

239 32 1
                                    

BJH Group

Wendy dengan memakai jas berwarna hitam yang membuat dirinya semakin terlihat tampan dan manly, dia pun turun dari mobilnya di depan gedung tersebut. Dia berjalan dengan langkah kaki santai lalu menuju ke arah lift dan memencet tombol lantai atas yaitu ruangan kerja Irene.

" Jennie ssi ... Apa ada Joohyun di dalam ? " Tanya Wendy yang menghampiri mejanya Jennie.

" Ne , masuk saja ... Dia seperti biasa sibuk diruangan nya " jawab Jennie sambil mengangkat bahunya dan tersenyum tipis.

" Maja, aku hampir lupa... Ini undangan untukmu Jennie ssi " Ucap Wendy sambil memberikan undangannya.

" Lusa kalian akan menikah? Jinjja??!!Chukkae... Wendy ssi akhirnya maniak kerja itu menikah juga " Ucap Jennie terkejut sekaligus senang saat membaca undangan tersebut.

" Hahaha... Aku rasa dia hanya terlalu berambisi sebagai pemilik BJH group. Dia memang selalu seperti ini sejak kecil Jennie ssi " Ucap Wendy tertawa pelan lalu tersenyum mengingat Irene sewaktu kecil.

FLASHBACK

Seorang anak laki-laki yang sedang bermain game dengan anak perempuan disampingnya sedikit bertengkar karena si gadis kecil itu tidak pernah mau kalah dari si anak laki-laki itu.

" YA! WANNIE!! Lihat aja aku gak akan kalah darimu, ayo kita main lagi. " Ucap gadis kecil itu dengan nada kesal.

" Joohyun noona... Kita sudah mengulang berkali-kali sampai aku lelah ini dari pagi sampai sore kita bermain dan noona selalu kalah , akui sajalah. " Ucap anak laki-laki itu dengan nada pelan.

" Mworago?! Kali ini aku pasti menang wannie. " Ucap Irene yang masih bersemangat ingin segera menang permainan game ini dari Wendy.

Gadis kecil itu adalah Bae Joohyun alias Irene yang selalu bermain bersama Wendy. Ya Wendy adalah anak laki-laki yang selalu menemani gadis kecil itu bermain walau terkadang gadis kecil itu egois atau keras kepala tapi Wendy tidak pernah sekalipun marah ke Irene.

Pernah suatu hari Wendy sudah berjanji bermain dengan sahabatnya Seulgi ke pinggir sungai Han tapi Irene merengek ingin ikut bermain bersama Wendy sedangkan Seulgi bilang ke Irene untuk gak ikut bersama mereka. Wendy yang tidak suka melihat Irene yang kelihatan sedih akhirnya menyakinkan Seulgi kalau dia bakal jagain Irene apapun yang terjadi.

Benar saja, saat mereka bertiga bercanda dan berlari. Irene tiba-tiba terpeleset di pinggir sungai Han dan hampir terjatuh, kalau saat itu Wendy tidak segera memegang tangan nya.

" Noona Lain kali hati-hati, bagaimana kalau kamu sampai terluka?" Ucap Wendy dengan nada lembut sambil memegang tangan Irene.

Irene menatap wajah Wendy yang khawatir begitu terlihat manis lalu Irene pun tersenyum ke Wendy dan mencium pipi Wendy.

" Gomawo Wannie." Ucap Irene sambil  tersenyum manis.

Wendy kecil hanya bisa terdiam lalu pipinya mulai memerah tapi seketika Seulgi menghampiri mereka dari kejauhan.

" Noona selalu ceroboh itulah kenapa aku gak mau noona ikut. " Ucap Seulgi sambil menggelengkan kepalanya keheranan.

" Mwo!? KANG SEULGI!! " ucap Irene kesal lalu memukul Seulgi.

" Appo!! noona geumanhae aku hanya bercanda, Ya! Wan ah... Selamatkan aku. " Teriak Seulgi lalu berlari ke belakang Wendy.

" Makanya jangan macem-macem sama noona, Seulgi pabo. " Jawab Wendy dengan santai karna sudah biasa melihat mereka berdua seperti ini.

FLASHBACK END

Setelah mereka selesai berbicara, Wendy pun berjalan keruangan Irene dan tanpa mengetuk . Dia membuka pintunya lalu melihat Irene dan Suho yang sedang membahas kerjaan.

LuckyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang