Part 21

967 80 85
                                        

Krist mencium singto dengan penuh kelembutan sembari membawa singto ke ranjang, krist sangat merindukan singto, itu sebabnya ia tak peduli jika singto sebentar lagi akan menikah.

Biarkan krist melakukannya untuk yang terakhir kalinya, singto juga dengan senang hati memberikan tubuhnya dan membalas lumatan krist.

Dalam sekejap pakaian keduanya sudah terlepas dari tubuh mereka, kini singto membuka lebar kakinya agar krist mudah masuk ke celah kakinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dalam sekejap pakaian keduanya sudah terlepas dari tubuh mereka, kini singto membuka lebar kakinya agar krist mudah masuk ke celah kakinya. Krist mencium singto sembari menggesekan milik mereka sedangkan singto melingkarkan kakinya di pinggang krist.

Tanpa membutuhkan waktu yang lama, penis krist langsung masuk ke dalam lubang singto, krist menggenjot lubang singto perlahan dan menatap singto penuh cinta, mereka sama-sama menatap seakan saling merindukan satu sama lain.

Singto mengalungkan tangannya ke leher krist, dia tahu jika dia sangat brengsek, dia sudah menghamili patt dan sekarang dia malah melakukan seks dengan mantan kekasihnya.

Entah kenapa singto merasa tenang dan nyaman saat berada di bawah rengkuhan krist. Singto mendekatkan wajahnya ke dada krist dan menghisap dada tersebut dengan sangat kuat, sedangkan krist masih fokus menggerakan pinggangnya maju mundur di bawah sana.

"Aargghh... Ughhh... Sshhh"

"Krist... Aargghh... J-jangan terlalu kasar... Mmpphh" lenguh singto saat merasakan kenikmatan yang di rasanya berganti dengan rasa sakit yang luar biasa karna krist bergerak sangat kasar.

"Perut ku terasa kram!!" Ucap singto kesakitan karna genjotan krist semakin cepat.

Singto meringis sakit sembari memukul dada krist agar berhenti dan krist langsung berhenti saat melihat singto kesakitan.

"P-phi sing kenapa?" Tanya krist.

"Perut ku sakit" ucap singto sembari memegang perutnya.

Krist langsung melepas penyatuan mereka dan memakai pakaian dengan cepat sedangkan singto masih terus meringis kesakitan.

Tiba-tiba sesuatu terasa mengalir di paha singto membuat singto menatap ke bawah, ada cairan berwarna merah kental di pahanya membuat wajah singto memucat.

"K-krist... D-darah" ucap singto takut, apa ini hukuman untuknya karna bercinta dengan mantan kekasihnya dan selingkuh di belakang calon istrinya? Belum lagi perut singto yang terasa sangat sakit sekarang membuat singto menangis.

Krist semakin panik saat melihat darah yang mengalir di paha singto, dia memakaikan singto pakaiannya kemudian menggendong singto membawanya keluar dari kamar.

"Krist, kamu ingin kemana?" Tanya apple, saat melihat krist tampak panik.

"Apple, sebaiknya kamu pulang sekarang, aku ingin pergi" ucap krist.

Krist memasukan singto ke dalam mobilnya kemudian krist menjalankan mobil tersebut pergi ke rumah sakit.

****
Sang dokter menatap bingung pada layar monitor USG, dia berulang kali melihat itu dan hasilnya tetap sama. Dokter menatap singto yang terbaring lemas memastikan jika pasiennya sekarang benar-benar pria, kemudian ia menatap ke arah krist yang terlihat tampak sangat khawatir.

Mr. AnnoyingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang