Kagumlah sewajarnya dan batasilah diri dengan perbincangan yg tidak terlalu penting. ingat! lelaki baik akan menjemputmu dengan cara yg baik. dia akan langsung meminta nomor walimu untuk menikahimu. bukan chat2 dengan rayuan2 tak jelas.
[Hudzaifah a...
Selesai mereka sholat duha, seperti biasanya. Pupu ke depan asrama untuk menjemur tubuh nya dan menikmati keindahan alam...
"Eh kalian, aku mau kedepan dulu yah"
"Mau ngapain kmu?"
"Seperti biasa lah"
"Owalah, yasudah"
Sebelum ke depan, ia membawa salah satu buku novel yg ia bawa ke pondok.
...
...
"Lah, si pupu tuh ternyata suka membaca buku, sampe bawa novel bnyk bngt lagi tuh di lemari nya. Gue jailin mantap niii" batin Amel
Pupu sudh tidak berada di kamar nya lagi, ia skrng sedang berada di depan asrama, seperti yg biasa ia lakukan setiap pagi atau setiap sholat duha...
"Eh Amel, aku mau ke kamar yg lain sama Reva kmu mau ikut?" Tnya anis
"Bwehh kesempatan gue nih" batinnya "ngga deh, aku di sini aja yah" ucap Amel tersenyum tipis
"Yasudah, titip kamar yah" "Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
...
Amel mengeluarkan senyum jahat nya dan wajah jahat nya, mungkin ini adalah kesempatan yg bagus untuk ia membuang semua novel pupu..
"Hahaha lucu banget sih Lo pupu, masa ke pondok bawa-bawa buku novel sih aneh banget." Ucap Amel tertawa
"Mending gue buang ni buku!!" Ucapnya dengan nada yg lantang
Amel langsung membuka pintu lemari pupu..
Ceklekk
"Ni dia nih yg gue cari cari"
Dengan wajah yg tergesa gesa Amel langsung membawa novel novel pupu yg ada di dalam lemarinya itu...
Lengan Amel sibuk dengan memegangi buku-buku yg ia bawa.
Ia membawa buku-buku itu 5, dan ke5 buku itu adalah buku kesayangan nya pupu...
Selesai mengambil semua novel novelnya pupu, ia langsung menutup kembali pintu lemari pupu agar tak ketahuan bahwa ia yg membuang semua novel-novel nya itu.
Trekkk
"Banyak banget nih buku, ada yg judul nya TENTARA IDAMAN ada yg judul nya CALON IMAM KU TENTARA, lah semua nya tentang tentang tentara" ucap Amel yg satu dua membaca judul dari novel tersebut...
"Gue buang ke tempat sampah yg di belakang dapur aja ah, kan di situ pasti kaga ada yng tau tuh" ucap nya yg kebingungan ingin membuang novel-novel itu
"Ahhh tapi klu gue jalan mau ke dapur nnti si Anis sama si Reva lihat gue"
"Bingung anjay mau buang di mana" "Ahaha, gue tau. Gue taro aja dulu di belakang dalam lemari gue. Nanti klu dia mau buka lemari gue, gue bilng aja ga boleh... Haha anjir sesimpel itu" ucap nya sambil tertawa
Bluk Bluk Bluk
Satu persatu buku itu di lempar ke belakang lemari Amel, dan semua tak tertata dengan rapi semua saling timpang tindih...
Namun ia menyadari itu semua, bahwa ada satu buku yg masih kelihatan. Dan pada akhirnya ia menyeret lemarinya kedepan lalu ia merapihkan semua novel itu hingga tak terlihat sedikit pun..
Selesai menaruh semua novel itu, ia menaruh kembali lemarinya ke tempat semula, agar tak ada sedikitpun perubahan dari lemarinya itu.
...
"Huhh selesai juga, rasain Lo pupu" batin Amel
"Haha pasti nnti dia bakal nyariin semua novel nya itu yg buruk dan jelek" ucap Amel tertawa bahagia.
Jahat:)
"Mending gue tidur aja, biar nnti pas mereka balik ke sini di kiranya gue ga tau apa apa" ucap Amel "haha pintar banget sih Lo Amel" tertawa Amel
Setelah mengambil buku dan mengumpati semua novel pupu, ia akhirnya tertidur agar tidak ada yg menyalahkan seorang pun..
***
***
Depan asrama putri, tempat biasa pupu hampiri setiap pagi... Ia biasanya berjemur tubuhnya agar tetap sehat, dan terkadang ia sambil membaca buku, dengan ditemani angin yg sangat sejuk sekali..
Asik sekali pupu sedang membaca novel nya itu, sampai tersenyum senyum sendiri dari tadi..
Tak sadar kah ia?
Suka bingung deh sama semua orng yg suka membaca novel, knp kalian tuh tiba tiba senyum senyum sendiri, tiba tiba menangis? Knp sih??
...
Hudzaifah, biasalah seorang gus atau ustdz muda ini memang selalu jalan di depan asrama putri, bukan karna sengaja namun, jarak asrama putra dan jarak kerumah nya itu harus melewati asrama putri...
Zaii melihat keseliling pondok nya itu, takut nya ada yg ribut doang haha..
Melihat ke arah kanan, ada seorang wanita berkerudung syar'i berwarna putih ke abu abuan sedang memegangi seekor kucing liat yg berada di pinggiran...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Penasaran, zaii menghampiri seseorang wanita tersebut...
...
"Assalamualaikum, sedang apa kmu di sini?" Tnya Zaii penasaran karna wanita itu menghadap ke arah belakang...
"Waalaikumsalam" ucap wanita itu berbalik
Tak tau, bahwa wanita itu adalah pupu, seorang wanita yg suka akan kucing...
"Hehe Iyah maaf, ini aku tadi ketemu sama kucing ini pas aku lagi duduk di depan situ. Kucing itu lucu sekali, mknya aku samperin ke sini" ucapnya jelas
"MaaSyaaAllah, kmu pecinta kucing yah?" Tnya Zaii
"Hehe, bisa di bilang begitu sih. Aku mempunyai dua ekor kucing peliharaan di rumah. Sebelumnya aku mempunyai 5 ekor kucing, namun yang 3 nya mati" ucap pupu tersedia
Deggg
"Eh ga Allah, kasihan bngt"
"Iyah, tapi gpp. Yang penting masih ada dua ekor kucing lagi" gembira pupu..
Zaii? Ia melihat pupu yg tingkah nya seperti kanak kanak zaii menyukai nya, namun zaii tak boleh terllu berinteraksi dengan lawan jenis, karna itu bisa jadi fitnah..
"Ingin sekali aku mendekati mu, namun aku sadar, aku harus mencintai terlebih dahulu pencipta nya, bukan ciptaan nya..." Batin zaii
Zaii terdiam sejenak, entah apa yg ia fikir kan itu di dalam otak nya.
Pupu yg sedang asyik memaini kucing itu, ia sampai tak sadar bahwa zaii sedari tadi melamun, entah apa yg ia sedang fikiran..
Pupu merasa aneh, tak sepertinya zaii seperti itu.
Jangan lupa pencet tanda bintangnya, dan komentar yahh..
![aku mengagumi zaii [Tahap Revisi]](https://img.wattpad.com/cover/341279726-64-k279659.jpg)