HAPPY READING
.
.
.
.
.selang beberapa hari setelah kematian zee, adel sudah mulai pulih dan memutuskan untuk bersekolah, sebenarnya ia masih terpukul atas kejadian itu, namun. Ia masih berusaha kuat dan tegar didepan orang lain yang berada disekitar nya
Saat bel istirahat telah tiba, adel yang bisanya berlari dengan kencang ke arah kantin, kali ini ia malah pergi ke atas rooftop dan duduk disana sembari melihat pemandangan yang memberikan ia sedikit ketenangan
Indira yang sedari tadi memperhatikan adel pun sedikit heran, karena biasanya adel sudah berada di kantin dengan teman temanya akan tetapi kali ini berbeda
"Del, lo baik baik aja kan?, nggak biasa biasanya lo kayak gini"
Ucap Indira sembari mendekat ke arah adel yang sedang duduk di atas rooftop sekolahAdel yang mendengar suara Indira pun sama sekali tak menoleh ia masih saja fokus memperhatikan pemandangan yang berada di depannya, "nggak apa apa kok, dir. Gw cuma iseng iseng aja ke sini"
Jawab adel dengan suaranya yang tak seperti biasaIndira yang tahu bahwa ini bukan adel yang seperti biasanya pun kini telah duduk si sampingnya, "jangan bohong del, gw tahu lo lagi sedih kan?"
Indira yang sudah mengenal adel cukup lama pun tahu bahwa ini bukanlah adel yang biasanya terlihat begitu ceria dan bahagiaAdel yang mendengar perkataan Indira pun sedikit tersenyum miring, "hahahaha, kok lu bisa tahu sih?, padahal akhir akhir ini kan kita nggak deket"
"Walaupun akhir akhir ini kita lagi nggak deket gara gara sibuk sama urusan kita Masing-masing, bukan berarti gw udah nggak kenal sama lo lagi del, lo itu temen kecil gw yang selalu nyemangatin gw del"
Jelas Indira sambil melihat ke arah adel, seorang temanya yang selalu terlihat bahagia di sekolahanAdel yang tadinya fokus melihat ke depan pun mengalihkan pandangan matanya untuk melihat Indira yang sudah menatap nya terlebih dahulu, "ternyata lo masih peduli sama gw ya, kirain udah lupa"
"Dih mana mungkin gw ngelupain temen yang udah nemenin gw dari nol sampe sekarang"
Jawab Indira dengan maksud agar adel kembali bahagia"Yee, bisa aja lu"
Ucap adel sembari mengacak acak rambut Indira yang tadinya sudah sangat rapi dan lurus"Adelll!! "
Indira yang sudah merapikan rambutnya dengan hati hati pun kesal terhadap adel, ternyata walaupun sedang sedih ia masih tetap jahil kepada IndiraMereka pun bermain kejar kejaran di rooftop sekolah dengan hati hati dan teliti agar tidak jatuh, mereka pun berlari lari dengan tertawa, yaa akhirnya adel dan Indira dekat lagi seperti dulu
Namun, tanpa mereka sadari ternyata sedari tadi michie telah memperhatikan mereka berdua
"Kak Indira kalo lo bukan kakel gw udah gw bejek bejek lo sampe jadi Indira geprek"
Batin michie yang entah kenapa malah tidak suka jika adel bermesra mesraan dengan yang lain"Cieee michie cemburu ya ao Wkwowkwo"
"Sialan lu author bangke"
SKIPP...
"del lo tadi mtk nya nilai berapa? "
Tanya oniel yang berada di samping bangku yang adel duduki
