Transmigrasi figuran [ end ]

5.

°

°

°

°

°

Selamat membaca

°

°

Setibanya di kelas Agnes langsung duduk di bangkunya yaitu bangku barisan ke tiga dekat dengan jendela ia duduk sendiri karna memang ia yang menginginkan nya, untuk Clara dan Jesselyn mereka duduk tepat di belakang bangku agnes yaitu di barisan ke empat.

Saat belajar Agnes tidak bisa konsen karna ia terus memikirkan kejadian tadi di kantin kejadian saat ia tak sengaja berpandangan dengan Bryan, sungguh itu di luar dugaannya dan tidak ada adegan seperti itu di novel karna di novel Bryan adalah orang yang tidak akan ikut campur kepada urusan sahabatnya sekalipun, tetapi jika orang itu sampai mengganggu dirinya ia tidak akan segan segan untuk membalasnya.

"ngeri jir tadi tatapannya, si Agnes gada salahkan sama manusia es itu, gue gamau nanti gue yang kena"ucap Agnes dalam hati

"Tapi dari ingatan si Agnes kayaknya dia gada masalah sama siapapun deh berati gue aman, munkin tadi cuma kebetulan aja" ucapnya lagi dalam hati untuk menenangkan dirinya,

Karna sungguh Kayla tidak ingin ikut campur dalam alur novel ini karna itu akan mempersulit hidupnya di dunia novel ini, dan ia tidak ingin itu terjadi ia ingin hidup damai dan bebas

kejadian di kantin tadi saat ia mengikuti kedua sahabatnya ia merasa ada yang memperhatikan nya iapun menoleh dan betapa terkejutnya ternyata itu Bryan, karna tak ingin berurusan dengan manusia es itu iapun segera mengalihkan pandangan nya kepada Jesselyn yang sedang berdebat.

(untuk info kelas para karakter utama sama yaitu kelas XI IPA 1, dan saat ini Bryan dkk sedang membolos)

setelah pelajaran pertama selesai dilanjutkan dengan pelajaran olahraga otomatis sekarang Agnes dan dua sahabatnya sedang berganti pakaian dengan pakaian olahraga.

kini semua siswa siswi kelas XI IPA 1 sudah berkumpul di lapangan basket termasuk Bryan dkk.

"oke semua sudah berkumpul kita mulai dengan pemanasan terlebih dahulu, Rafael maju kedepan kamu pimpin pemanasan hari ini" ucap pak Anton sebagai guru olahraga menyuruh Rafael salah satu Inti geng Lion King

Rafael pun bergegas memimpin pemanasan, setelah pemanasan selesai pak Anton membagi siswa siswi menjadi empat kelompok, 2 kelompok laki laki, 2 kelompok perempuan, kebetulan Agnes, Jesselyn dan Clara masuk dalam satu kelompok

"yey kita satu kelompok"ujar Clara semangat

tidak ada yang menanggapi nya tapi tidak masalah bagi Clara karna ia sudah biasa.

pertandingan di awali oleh murid laki laki dan yah pemenang adalah Bryan dkk beserta beberapa murid lainnya, dan kini bagian murid perempuan yang main,

permainan pun dimulai, saat Jesselyn akan mengoper bolanya ke arah Agnes disana tiba tiba Ana muncul alhasil bola tersebut mengenai kepala Ana dan ia tidak coba menghindar, karena lemparan bola basket tersebut Ana ambruk pingsan di tengah lapang

"lo apa apaansih, lo sengaja kan" tuduh galaksi tiba tiba menghampiri dan sedikit mendorong bahu Jesselyn yang terdiam

"eh gue gak sengaja ya, lagian dia tadi bisa menghindar kok dia nya aja yang lebay" bela Jesselyn tak terima dituduh

"lo jangan ngelak, gue tau lo pasti sengaja kan" tuduh galang kepada Jesselyn

"eh kutu kupret jelas jelas dia yang muncul tiba tiba kok lo nyalahin gue sih" bela Jesselyn

"alah alesan lo" ujar galang dan galaksi berbarengan

"lo keterlaluan tau gak"kini Nevan mulai berbicara sambil menggendong Ana menuju UKS

"Bego"ucap Agnes sangat pelan nyaris tidak ada yang mendengar kecuali Bryan ia memang mempunya pendengaran yang sangat tajam

"kalian apaansih kok nyalahin Jesselyn, jelas jelas tadi Ana yang muncul tiba tiba" bela Clara yang tak terima sahabatnya di tuduh sembarangan

"udah udah jangan ribut" ucap Rafael menengahi

"ada apa ini ribut ribut" ucap pak Anton yang baru datang dari ruang olahraga untuk mengambil kunci yang tertinggal

"telat pak udah selesai" ucap galang menjawab

"yasudah semuanya bubar, kembali ke kelas sebentar lagi istirahat" perintah pak Anton

"baik pak"ucap serentak kelas XI IPA 1

•
•
•
•
•

Jangan lupa vote yaa

13 Agustus 2023