Regret_Ss Vsoo

542 90 39
                                    

𝚃𝚎𝚛𝚒𝚖𝚊 𝚔𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚑𝚊𝚛𝚐𝚊𝚒 𝚍𝚊𝚗 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚎𝚛𝚒𝚔𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚊𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚌𝚊𝚛𝚊 𝚅𝙾𝚃𝙴 𝚍𝚊𝚗 𝙺𝙾𝙼𝙴𝙽𝚃𝙰𝚁🙏🏻

𝚃𝚎𝚛𝚒𝚖𝚊 𝚔𝚊𝚜𝚒𝚑 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚖𝚎𝚗𝚐𝚑𝚊𝚛𝚐𝚊𝚒 𝚍𝚊𝚗 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚎𝚛𝚒𝚔𝚊𝚗 𝚜𝚎𝚖𝚊𝚗𝚐𝚊𝚝 𝚞𝚗𝚝𝚞𝚔 𝚊𝚞𝚝𝚑𝚘𝚛 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚌𝚊𝚛𝚊 𝚅𝙾𝚃𝙴 𝚍𝚊𝚗 𝙺𝙾𝙼𝙴𝙽𝚃𝙰𝚁🙏🏻

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Jisonnie, kau pucat sekali. Istirahatlah, aku yang akan menjaga tokonya" Lisa sejak tadi sudah memperhatikan sahabatnya meringis kesakitan sembari meremas kuat perutnya. Ia yakin jika sahabat sekaligus kakak dan atasannya itu sedang tidak baik-baik saja.

"Aku tidak apa-apa, Lisa. Sebentar lagi pasti sembuh" Ucapnya, ia masih memperlihatkan senyum manisnya.

"Jangan berbohong kepadaku, kau terlihat lemah Eonnie. Pulanglah" Bujuk Lisa.

"Kau mengusirku?" dengusnya kesal.

"Apapun anggapanmu aku tidak peduli, apa perlu kutelfonkan Tae Oppa?" ia mulai mendekati Jisoo yang semakin menunduk.

"T-tidak jangan, Lisa" ucapnya gelagapan, ia tak ingin menunjukkan sisi lemahnya pada Taehyung, biarlah ia menahan sakitnya sendiri.

"Tapi Eonnie, Tae Oppa harus tau jika kau sedang tidak sehat" 

"Dia tidak akan peduli" lirihnya, sayangnya itu mampu didengar oleh Lisa.

"Apa maksudmu tidak peduli, Eonnie kalian baik-baik saja bukan? Kau sedang bertengkar dengannya?" Bahkan kini Lisa mulai berjongkok di hadapan Jisoo, ingin menelisik wajah kakaknya yang tertunduk.

"Sshhh Lisa, sepertinya kau benar. Aku harus pulang" Jisoo dengan susah payah berdiri, tak ingin Lisa bertanya lebih lanjut.

"Jisonnie, kau mengalihkan pembicaraanku" Ucapnya sendu.

"Maaf Lisa, aku akan bercerita padamu besok. A-aku benar-benar kesakitan sekarang" ucapnya kemudian, meraih tas dan keluar dari toko bunga miliknya.

"Eonnie, aku akan mengantarmu ya. Kau tidak akan kuat berkendara dengan keadaan seperti ini" Lisa mengejar langkah Jisoo yang sempoyongan.

"Tidak perlu, aku akan naik taksi saja. Kau bawa saja mobilku" Ucapnya dengan tersenyum, ia tak ingin merepotkan sahabatnya itu walau Lisa tak akan pernah merasa.

Lisa tatap sendu punggung Jisoo yang mulai memasuki taksi, gadis itu yakin jika ada yang tidak beres dengan sahabatnya. Mereka bersahabat bukan hanya sekadar setahun atau dua tahun. Namun sejak kecil, di manapun Jisoo melangkah di situlah Lisa mengikuti. Walaupun mereka tidak seumuran, namun tidak menghalangi persahabatan keduanya.

Setelah memastikan taksi yang Jisoo tumpangi melaju dengan aman, Lisa berniat untuk menghubungi Taehyung. Bagaimana pun pria dewasa itu harus tau keadaan istrinya. 

Euphoria [Vsoo]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang