Beberapa ide yang tertuang dalam bentuk tulisan [Short Story] PART II.
Vsoo💜
Publish 5 Januari - 19 September 2023
𝐒𝐞𝐥𝐞𝐬𝐚𝐢.
Rank 3 #taesoo [12-10-23]
Rank 2 #taesoo [15-10-23]
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suho merasakan sesak di dadanya, ia merasa tidak mampu menghirup udara sedikitpun. Dengan berat ia memaksa matanya untuk terbuka, dan betapa terkejutnya ia saat melihat seorang bertubuh kekar tengah membekap dirinya. Ia tak melihat sama sekali wajah pelaku sebab seluruh wajahnya tertutup oleh topeng.
Ia hendak bergerak supaya istrinya terbangun dan bisa menolong dirinya, kakinya ia gerakkan ke samping kanan untuk menyentuh kaki Jisoo. Wanita dewasa itu sedikit terusik, namun dengan cepat seorang pria lain yang sejak tadi di belakang pelaku pembekapan Suho turut menutup hidung dan mulut Jisoo menggunakan kain yang telah ia baluri obat bius.
Lantaran dosis yang tinggi, Jisoo tak sadarkan diri. Wanita mungil itu pingsan! Hal tersebut membuat Suho sangat murka, ia berpikir kedua orang itu ingin merampok kediamannya. Lantas ia mencoba untuk bangkit untuk melawan, namun sebelum itu terjadi pria yang telah membius Jisoo mengeluarkan pisau tajam dari sakunya.
Dengan tidak berperasaan pria itu menusuk perut Suho dengan begitu dalam. Menggerakkan pisau tersebut ke kanan dan ke kiri seolah perut Suho adalah suatu adonan.
Suho setengah mati menahan rasa sakit yang menjalar di perutnya, menembus ke bagian belakang dan punggungnya, dadanya teramat sesak. Ia ingin berteriak meminta pertolongan kepada Taehyung namun tak mampu, ia hanya bisa pasrah dengan keadaannya saat ini.
Yang ia pikirkan adalah bagaimana nasib Jisoo selanjutnya, apakah istrinya juga akan dibunuh sama sepertinya atau dibiarkan hidup? Bisakah taehyung menjaga istrinya dengan baik saat ia tiada nanti?
Melihat Suho yang masih membuka mata, pria misterius itu kemudian mencabut pisau tersebut dari perut Suho, membuat sang korban menjerit kesakitan, Suho merasa nyawanya telah berada di ujung tombak.
Jleebbbb!!!
Jleebbbb!!!
Dua kali tusukan mengenai dada Suho, tidak ada harapan lagi. Suho menutup mata untuk selamanya bersamaan dengan cabutan pisau kedua di dadanya.
.
.
.
.
. “Aaaaaaaaaaaaaaaa”
Jisoo berteriak histeris saat membuka matanya, tepat di sampingnya sang suami telah terbujur kaku dengan berlumur darah yang mulai mengering, perut dan dada Suho menganga berbekas pisau dari pria misterius semalam.
Wanita itu tidak kuat menahan rasa terkejutnya, lagi dan lagi ia tak sadarkan diri di samping jasad Suho setelah beberapa jam baru tersadar dari pingsannya sebab obat bius.