1.6

258 29 2
                                    






━─━────༺༻────━─━

Typo bertebaran ‼️

Hallo!
Aku update nih><
Ada yang tungguin cerita ini ngga?


Bilang aja Helena beruntung banget karna sekarang pak doyoung memberhentikan kakak kelasnya alias krystian menjadi guru privat nya. Kata guru tersebut ternyata krystian harus mempersiapkan diri untuk ikut lomba olimpiade matematika tingkat nasional.

Tepuk tangan buat kak krystian dulu, walaupun muka seperti anak berandalan tapi ternyata sangat pintar.

"saya tidak mau tau kamu tetap harus sering belajar, terserah kamu minta siapa saja yang ngajarin kamu. Mau satpam sekolah, tukang bersih, kepala sekolah pokoknya suka-suka kamu saja. Asalkan nilai semester kamu harus di atas 80."

Helena memasang postur hormat pada pak doyoung."siap pak!"

"sudah sana balik ke kelas kamu." usir pak doyoung. Helena pun segera keluar dari ruang guru, ya kali balik ke kelas jam istirahat gini mending dia pergi mencari pujaan hati nya.

Sudah di cari ke kelas ngga ada, ke kantin juga ngga ada. Helena sampai tanya sama kak jiwoong saat bertemu di koridor ternyata pujaan hati nya lagi ada di ruang musik. Waduhh mati, kalau Helena kesana yang ada jantung nya malah ngga kuat lihat pujaan hati nya sedang bermain biola.

Demi menjaga jantung, dia ngga mau samperin zanghao ke ruang musik. Jadi, terpaksa dia balik ke kantin tapi belum sampai sana dia ketemu sama hanbin.

"heh cil mau kemana?" tanya hanbin membuat Helena jadi berhenti dan menoleh memasang wajah penuh pertanyaan.

"cari zanghao? Anaknya lagi di rumus."

"Udah tau!" balas Helena.

"yeuu gue cuma kasi tau aja, calon pacar lo lagi sama kazuha disana." kata hanbin.

Mata Helena membulat, ngga bisa gini nih! Dia harus segera kesana, jangan sampai mereka berduaan. Tanpa bilang makasi ke hanbin dia berlari menuju ruang musik.

"mau aja di bohongin." gumam hanbin ngga habis fikri.

Balik lagi ke Helena yang sudah sampai, dia membuka pintu dan hanya memasukkan kepalanya saja melihat apakah ada zanghao dan kazuha didalam.

Dan ternyata benar! Yang benar nya itu cuma zanghao nya kalau kazuha ngga ada.

Zanghao yang sibuk memainkan biola sontak menoleh kaget melihat ada Helena yang sudah cengengesan, merasa sudah terciduk datang Helena berniat mau pergi aja.

"mau kemana? Masuk!" perintah zanghao saat gadis itu ingin menutup pintu jadi tersentak kaget.

Helena pun masuk dengan kepala menunduk dengan sedikit merutuki diri sendiri karna sudah di bohongin oleh hanbin.

Sebenarnya zanghao juga bingung, entah sejak kapan dia jadi sedikit senang saat bermain biola apabila di lihat atau di depannya ada Helena.

"kak hao, aku balik kelas dulu ya." ucap Helena masih menundukkan kepala. Kenapa dia jadi takut gini sih? Biasanya ngga gini anjirr.

"kalau ngomong lihat orangnya. Ngapain nunduk gitu, biasanya berani natap gue."

Bibir Helena jadi cemberut sembari mengangkat wajah nya perlahan menatap laki-laki pujaan hati nya. Sedangkan yang lihat udah menahan untuk tidak mencubit pipi Helena. Eh tunggu kok zanghao jadi begini??! Dengan cepat zanghao menggeleng kepalanya supaya tidak memikirkan hal itu.

"kenapa kak? Pusing?"

Zanghao berdeham. "Lo diem disini, temenin gue."

Helena terheran."ihh kak hao sakit ya??" ucapnya memegang kening zanghao tapi malah ngga panas. "ngga panas, tapi kok kak hao aneh banget hari ini."

[✔️] KAK HAOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang