Love and Hate

bab15

Beberapa jam sebelumnya.....

Semua penjaga kebersihan mulai bergerak membereskan ruang luas
Setelah kepulangan semua tamu.
Acara yang seharus berlangsung
Sampai selesai ,yang sudah jangka lama bright siapkan harus hancur begitu saja karena ulah dew dan kedua anak buahnya .
Laki laki yang berambisi itu memang tidak bisa di sepelekan
Apalagi untuk mengancurkan setiap musuh musuhnya .

"Siapa yang tega melakukan ini... ." Panly yang tidak tahu kebenarannya begitu gelisah .

"Ini sangat keterlaluan!" Saut kay

Keadaan bright saat ini benar benar di Landa emosional memuncak ,semua perasaannya bercampur aduk kejadian tadi membuat nya stress .bright mengacak rambutnya prustasi
Sorot mata semakin mendelik tajam saat pikirannya terus tertuju pada satu nama .dew jirawat !

"Aku akan melapor polisi ." Tegas kay yang begitu kasihan melihat raut bright dan yang lain
Kay beranjak saat beberapa langkah tiba tiba satu lengan nya di tahan hiru
Membuat laki laki bermata sipit itu sontak menoleh , mengernyit.

"Aku tau siapa yang melakukan ini !
Biar aku saja yang urus semua masalah nya ,kau tunggu saja di sini."

Melihat raut wajah melas yang begitu penuh amarah , membuat Kay tidak bisa berkata apa-apa ,hanya mengerjap sekilas .kay benar benar baru melihat raut wajah hiru saat emosi , membuat lehernya sedikit bergidik .

"Siapa maksud mu ?" Panly yang bingung .mendekat ke arah adik iparnya dan kay .

"Maafkan aku phi ,aku rasa dew yang melakukan ini semua ." Tandes hiru

"Apa !?" Kedua alis panly semakin menyatu.speechless

"Kau lihatkan dimana dia sekarang , sewaktu kejadian itu tidak terlihat batang hidung nya ,dan asal kau tahu phi !adikmu itu sangat membenci kakaku."
Ucap hiru yang begitu emosi ,langsung pergi dari hadapan semua orang melanjutkan langkahnya cepat, setelah menjelaskan semuanya di hadapan panly yang saat ini masih syok atas apa yang hiru katakan .
Gadis itu benar benar tidak habis pikir adiknya itu bisa sepicik ini.

Sementara win terus menenangkan bright dan Kay yang melihat keadaan sekitar langsung bergegas cepat menyusul hiru keluar gedung

Hiru tungu!

"Dokter akukan sudah bilang ,kau di sini saja ."ucap hiru yang menghentikan langkahnya

"Kau mau kemana "?? Seru Kay di sela helaan napas menderu.

"Aku akan menemui dew dan buat perhitungan padanya !" Tegas hiru ,medelik tajam.

"Baiklah kalau gitu ,biarkan aku yang mengantar mu !."

"Tapi dok---" ucapan hiru yang begitu sangat kesal terpotong saat kay meninggikan nada suara nya ,dengan tatapan serius.

"Aku khawatir padamu ."

Ucapan laki laki sipit itu rupanya cukup membuat hiru bungkam tanpa mengerjap ,rasa kesal yang mengguliti itu sirna sejenak ,saat detak jantung nya berdegup kencang .
Sampai satu lengan nya tertarik pun tidak berasa saat matanya yang melebar terus memandangi wajah kay yang membawa nya ke arah satu buah mobil hitam yang terparkir.

****

bar 24 jam .
Itulah lokasi yang saat ini hiru dan kay tuju ,karena laki laki berwajah melas itu tau tempat itu yang biasa dew singgahi
Minuman beralkohol sudah sangat melekat di jiwa pria jangkung nya jadi tidak mungkin salah jika saat ini hiru pergi ke tempat yang benar benar tidak pernah dia kunjungi itu .

Jika bukan karena rasa amarah yang menyerang ,hiru tidak akan pernah mau untuk menginjakkan kaki nya di tempat seperti itu .(maklum anak polos 🌚)

Selang beberapa jam perjalanan Satu buah mobil berwarna hitam itu terpakir di area lounge bar
Kay dan hiru keluar dari dalam secara bersamaan
Dan langsung beranjak memasuki tempat itu .