Hari mulai petang Raden kian Santang beserta Raka dan yundanya masih mencari para musuh Padjajaran sekaligus penghianat kerajaan yaitu wiramantri.Namun pencarian mereka belum juga membawakan hasil sama sekali namun Raden walangsungsang,
Nyimas Rara Santang dan Senopati
Agung Padjajaran kian Santang
Tidak akan berhenti mencari keberadaan mereka.Seperti saat ini para prajurit yang di pimpin Raden walangsungsang
Maupun yang di pimpin nyimas Rara Santang mereka masih terus mencari
Wiramantri,Mahesapara serta ratna Komala sementara itu tanpa mereka
Sadari prabu Siliwangi dan juga Raka
Sulung mereka Raden layang Kusuma
Selalu mengawasi keselamatan mereka apa lagi layang Kusuma tau adik bungsunya saat ini masih dalam
Keadaan terluka ingatkan layang
Kusuma untuk menceramahi Raden
Kian Santang nanti saat merekaKembali dan berhasil menangkap
Para pemberontak itu.______________________________________
Raden walangsungsang.
"Kemana lagi aku harus mencari
Wiramantri prajurit kita harus
Terus mencari wiramantri aku yakin
Dia masih berada di wilayah Padjajaran"ucap Raden walangsungsang dengan tegas.Prajurit: sendika Raden .
Mereka melanjutkan pencarian mereka dengan di awasi raga kedua
Prabu Siliwangi yang ikut membantu
Mereka mencari penghianat kerajaan
Padjajaran sesungguhnya prabu
Siliwangi saat ini sedang menahan
Amarahnya atas apa yang sudah terjadi didalam keluarga nya ,makar,
Perebutan tahta yang di lakukan oleh
Istri pertama nya sekaligus putra
Sulung nya,juga fitnah yang istrinya dan Ratna Komala lakukan pada putra bungsu tercintanya dan kembali nya Abikara dari kandang Wesi .Prabu Siliwangi.
"Aku tidak habis pikir Apa yang sudah
Dinda Ambet kasih dan putraku gagak
Ngampar lakukan kenapa kalian
Sampai nekat melakukan makar dan
Memfitnah putraku kian Santang" ucap prabu Siliwangi yang tentu
Di dengar ketiga raga nya " kalian
Bertiga awasi dan bantu putra putri kita " ucap raga asli prabu Siliwangi.Ketiga raga prabu Siliwangi langsung bergegas untuk menjaga ketiga putra
Putri mereka dengan layang Kusuma yang serta ikut mengawasi Raden kian Santang.Senopati agung Padjajaran Raden kian Santang.
"Kemana lagi aku harus mencari ibunda dewati aku tidak habis pikir
Bagaimana bisa ibunda dewati ikut
Serta dalam perang Padjajaran tempo hari apa yang ibunda dewati inginkan
Sebenarnya"ucap Raden kian ucap.Seorang prajurit datang dengan wajah khawatir jelas tertera di wajahnya saat melihat Senopati mereka terlihat pucat di wajahnya.
Prajurit: Raden anda tidak apa apa
Apa kita sebaiknya tunda dulu pencarian ini Raden ."Aku tidak apa apa paman prajurit
Kita harus terus mencari ibunda ratu
Dewati dan jangan khawatir aku
Masih bisa bertahan" ucap Raden kian Santang namun saat akan melanjutkan pencarian tiba tiba
Saja Raden kian Santang merasakan
Sakit di dadanya tepat luka bekas tusukan pedang milik megantariKarena rasa sakit yang tidak tertahan
Kan akhirnya Raden kian Santang
Limbung dan hampir jatuh ketanah namun segera di tahan raga ketiga
Prabu Siliwangi dan layang Kusuma.Para prajurit yang melihat maha prabu Siliwangi segera berlutut dan
Memberi hormat.Prajurit istana : sembah hormat kami Gusti prabu dan Gusti Raden.
Prabu Siliwangi.
"Kalian beristirahat lah biar aku yang mencari Dinda dewati,putraku layang
Kusuma jagalah rayimu ayahanda
Akan mencari keberadaan ibundamu
Dinda dewati" ucap prabu Siliwangi
Pada putra nya layang Kusuma.
KAMU SEDANG MEMBACA
Raden kian Santang Final Season
FanfictionIni adalah kisah seorang ksatria Padjajaran kesayangan semua rakyat dan keluarga nya apa lagi setelah kesalahpahaman antara para saudara nya membuat Raden kian Santang Menjadi rebutan oleh para saudara nya. Judul hook : Raden kian Santang Final...