"Jadi?" Ujar jungkook memulai pembicaraan.
"Kau tau? Jeon dong wook itu saudara kandungku. Dan aku tidak pernah meninggalkan kalian" Ujar sehun santai
"Dulu aku juga mengalami apa yang eomma mu alami. Mobil ku juga di sabotase oleh orang yang sama. Hanya karena harta. Saudaraku sendiri sampai tega menyingkirkanku" ujar sehun
"Tapi tuhan masih sayang denganku. Disaat aku sekarat, chanyeol yang merupakan sahabatku datang dan membantuku. Aku sempat ingin menyerah saat itu, tapi aku ingat jika luhan sedang mengandung anakku. Yaitu dirimu" ujar sehun menatap jungkook
"Jika kau berasumsi bahwa aku meninggalkan kalian berdua karena tidak mau bertanggung jawab. Kau salah besar nak! Tidak pernah sedikitpun terbesit dalam diriku untuk meninggalkan kalian" ujar sehun terus menjelaskan dengan pelan.
"Bahkan sampai saat ini pun tuhan masih berbaik hati kepadaku. Karena aku masih bisa di pertemukan kembali dengan istri dan juga anakku" ujar sehun tersenyum lembut
"Kapan kalian menikah?" Ujar jungkook pelan masih menundukkan kepalanya.
"2 Tahun lalu. Seminggu setelah eomma mu benar benar pulih. Aku segera menikahinya" ujar sehun
"Kami tidak bermaksud mengasingkan mu nak. Maafkan kami.. kami hanya mengikuti rencana Chanyeol dan putrinya" ujar sehun mengelus pelan kepala jungkook yang sedari tadi hanya menunduk
"Tidak apa apa. Aku memang pantas mendapatkan hukuman seperti ini. Aku menganggap ini adalah hukuman yang daddy chan berikan untukku karena sudah menyakiti putrinya" ujar jungkook dengan suara pelannya.
"Untuk kedepannya, jangan sampai mudah dipengaruhi lagi" ujar sehun menepuk nepuk pundak jungkook. Jungkook menatap sehun dengan mata sembabnya. Ternyata sedari tadi jungkook menangis?
"Iya appa" ujar jungkook tersenyum tipis. Sehun senang karena jungkook bisa mengerti dan menerimanya sebagai appa nya. Sehun membawa jungkook ke pelukkannya. Dia sangat bahagia karena setelah bertahun tahun lamanya, akhirnya dia bisa memeluk putra nya.
"Terima kasih dan Maafkan appa" ujar sehun dengan suara lirih nya. Jungkook hanya tersenyum tipis.
Setelah pelukan itu terlepas. Kini mereka hanya tertawa canggung.
"Jadi? Kapan kamu akan menikahi Taehyung hm? Appa tidak mau dia hamil diluar nikah" ujar sehun tertawa melihat wajah terkejut putranya.
"Appa tau?" Ujar jungkook masih dengan wajah cengo nya
"Bukan hanya appa. Eomma mu dan kedua orang tua taehyung pun tau" ujar sehun tersenyum miring.
"Itu kecelakaan appa. Jungkook yakin kalian juga tau awal mulanya seperti apa" ujar jungkook panik berusaha menjelaskan.
"Kecelakaan yah?" Ujar sehun dan jungkook mengangguk ribut
"Tapi kau melakukannya berkali kali son" ujar sehun tertawa dan berlalu dari sana meninggalkan jungkook yang sedang malu sendiri karena sudah ketahuan duluan.
"Abis gue sama daddy" gumam jungkook dan berlalu masuk menyusul appa nya
Jungkook baru saja sampai di ruang keluarga dan melihat semua orang menatap ke arahnya.
"K-kenapa?" Ujar jungkook gugup.
"Daddy... bagaimana kabarnya dad?" Ujar jungkook dengan senyum ramahnya menghampiri daddy Kim untuk bersalaman.
"Baik" ujar Tuan Kim singkat.
"Daddy maaf daddy, jungkook bener bener gak sengaja. Kita ngelakuin itu karena kecelakaan daddy. Ini semua gara gara si yeri. Tolong maafin jungkook sama Tae daddy. Jungkook janji akan bertanggung jawab." ujar jungkook tiba tiba. Karena dia sudah sangat takut melihat tatapan tajam daddy Kim.
KAMU SEDANG MEMBACA
SAME PERSON ( END ) Kookv Gs
Teen FictionDi Malam itu Karena kebodohannya sendiri, Jungkook kehilangan seseorang yang sudah menjadi Kekasih, teman, Sahabat sekaligus Rumah kedua bagi dirinya.
