happy reading
hari ini adalah hari libur jadi emily memilih untuk menghabis kan waktu nya di rumah di temani oleh sahabat nya zoya.
"em,gue laper nih,cari makan yok,"
emily melirik jam di pergelangan tangan nya,ini memang sudah jam 11 siang dan zoya belum makan apa apa dari pagi.
ya udh,tunggu bentar,emily bangkit mengambil tas yg biasa di bawa nya dan mengambil dua kotak darah yg sudah di kemas seperti minuman kemasan dan memasukan nya ke dalam tas miliknya.
udh?,"
udah yuk,"mereka berdua pergi menggunakan mobil zoya dan menuju ke sebuah restoran yg biasa mereka mampir.
seperti biasa mereka berdua memilih tempat duduk di pojokan yg agak sepi,saat emily melewati sebuah meja dekat pintu seorang pria menatap nya dengan nyalang namun emily tidak menyadari hal itu.
eh itu mereka bukan?,"tanya zoya menunjuk ke arah pintu masuk.
emily langsung melihat dan menatap ke dua pemuda tampan itu dengan seksama.
gila ini mah the real 1 orang di belah dua,"ujar zoya menatap harsa dengan harsan yg baru saja memasuki restoran yg sama.
gue benar² gak bisa bedain mereka zo tapi salah satu dari mereka tau identitas gue,"bisik emily.
emg lo gak bisa cium aroma mereka gtu?,"tanya zoya
kek nya kalo dekat bisa deh zo,lo kan tau gue cuma vampire cacat,"desis emily pelan yg di balas anggukan oleh zoya.
harapan lo siapa salah satu dari mereka yg tau identitas lo?,"tanya zoya penasaran.
aneh pertanyaan lo,"
iihh pilih aja sih,"
gue berharap sih yg ramah itu aja zo kalo yg satu lagi gue takut terlalu nyeremin,"ucap emily
oke gue juga berharap itu dia,"ucap zoya lalu memakan makanan nya saat sudah tiba.
zo gue ke toilet dulu ya,"
zoya mengangguk karna ia mengerti kalau sahabat nya itu harus mengisi tenaga nya.
"sosok yang dari tadi menatap emily dengan tajam hendak menyusul namun tangan nya di cengkraman oleh harsan,pria tampan itu meletakkan sendok nya lalu menatap pria itu tajam."she is mine,"
suara dan tatapan harsan tidak membuat pria tampan itu takut.
are you sure?,"ucap nya seolah menantang hastan.
khem,
hastan berdehem untuk menetralkan tenggorokan nya lalu bangkit dari duduk nya dan berjalan menuju toilet pria yg berhadapan langsung dengan toilet wanita.
brak
emily tersentak,reflek sedotan plastik yg menempel di bibir merah nya terlepas,kening nya mengerut bingung karna rasa penasaran yg sangat besar alhasil emily keluar dari toilet wanita dan mendekati pintu toilet pria di hadapan nya tanpa rasa ragu gadis cantik itu menyikap rambut nya dan mendekat kan telinga nya pada pintu kayu jati itu.
hello baby,"
emily memundurkan kan langkah nya,kaget saat suara itu terdengar jelas di gendang telinga nya.
apa apaan ini?,"ujar emily bingung.
aarrghhhh
emily mengerang kesakitan,tangan nya memegangi leher,taring nya muncul begitu saja sinar merah di mata nya membuat siapa saja yg melihat nya akan merasa takut,tapi tidak untuk pria yg berdiri di di dalam toilet laki laki tatapan nya melihat ke arah tubuh yg terbaring kaku di lantai lalu secara perlahan tubuh itu lenyap menjadi gumpalan debu.
harsan tersenyum lalu menarik tangan emily memasuki toilet dan mengunci pintu untuk menghalangi orang lain masuk.
lo siapa sebenar nya?,"tanya emily menahan rasa sakit di kerongkongan nya.
hastan tersenyum.tangan nya mengusap rambut panjang emily.
entah apa yg terjadi mendadak rasa sakit yg di rasakan emily hilang,urat yg menonjol di wajah cantik nya secara perlahan memudar,setelah rasa sakit nya hilang emily mehempas kan tangan hastan dari kepala nya.
tatapan nya menatap tajam hastan yg hanya tersenyum di hadapan nya, padahal sebelum nya emily melihat bahwa hastan adalah manusia yg dingin dan juga menakutkan.siapa lo sebenar nya?,"tanya emily lagi kali ini dengan nada yg sedikit tinggi.
apa itu penting?,"
emily semakin menatap hastan tajam,lembut kan sedikit tatapan kamu itu kalau kamu ingin identitas mu tidak di ketahui oleh orang lain,"ucap hastan tegas.
lo ngancam gue hah?,"sentak emily kesal.
tidak,"ucap hastan lalu melongos keluar dari toilet meninggal kan emily yg masih melihat nya dengan tatapan kesal setangah mati.
setelah hastan keluar tatapan emily ter arah pada debu hitam yg berada di lantai,jari lintik nya menyentuh debut tersebut dan mencium nya,emily reflek bangkit dan mundur ke belakang dengan wajah panik lalu berlari keluar menghampiri zoya.
lo kenapa?,"zoya ikut panik saat melihat raut yg tak mengenak kan dari emily.
kit kita pulang ayo,"emily mengambil tas nya dan menyeret tangan zoya keluar dari restoran tersebut.
lo kenapa sih?,"zoya kesal karna emily tidak memberi tahu apapun pada nya.
hiks hiks zo please lo bawa mobil nya cepat,"zoya yg bisa melihat ketakutan dari wajah emily pun langsung melajukan mobil nya.
mereka kembali zo,gue takut,"ucapan emily membuat zoya menegang,zoya mengerti siapa yg di maksud emily.
kita ke rumah gue ya,gue gak mau lo sendirian,mereka terlalu berbahaya,"unsur zoya namun langsung di tolak oleh emily.
gak,gue gak mau bikin lo dan papi lo dalam bahaya zo,"tolak emily.
tapi em..,"
udh lo antar gue ke apartemen aja,"putus emily yg di setujui oleh zoya,paling tidak sahabat nya ini tidak tinggal di tempat berbahaya itu.
setelah sampai di apartemen emily langsung memasuki lobi dan menuju lantai 7 di mana apartemen nya berada.
apa gue akan mati secepat ini?,"gumam emily dengan mata berkaca kaca,tujuan garvit warrick mengirim anak buah nya adalah untuk membunuh nya.
sebenarnya apa tujuan mereka sih?,"Emily masih bergumam bertanya pada diri nya sendiri.
"lo kenapa gak bawa dia aja sih?,"ujar hasta kesal dengan hastan yg tidak bisa tenang padahal tadi dia sendiri yg meninggal kan gadis itu.
yg ada bakal heboh kalau tiba tiba gue bawa dia,apa lagi dia nya gak mau gue bisa di kira orang jahat,"jelas hastan.
trus sekarang gmn?,"
gue gak bisa biarin dia sendirian,gue bakal beli apartemen di samping kamar dia,"
oke biar gue yg urus,"ucap hastan yg langsung menghubungi seseorang di telfon genggam nya.
tak selang 10 menit handphone hasta kembali bergetar,pria tampan itu langsung mengangkat nya dan mengangguk ke arah saudara kembar nya yg membuat hastan langsung bangkit dan bersiap siap menyusul gadis nya.
hastan² ribet banget hubungan lo,"gumam hasta merasa kasihan dengan saudara nya.
sampai di gedung bercakar langit ini hastan langsung turun dari mobil mewah nya,kalau biasa ia menggunakan pakaian formal berbeda kali ini pria itu menggunakan pakaian yg casual yg membuat nya sangat² tampan.
tuan hastan??
see you next part
KAMU SEDANG MEMBACA
BLOOD AND FATE
Randomemily yg awal nya ingin membantu bos tempat dia bekerja tapi malah terjebak dengan permainan yg di buat takdir,terjebak antar pria kembar namun salah satu nya memiliki gen vampire loh gimana ceritanya? langsung baca aja cerita nya JANGAN MENJIPLAK A...