BLOOD AND FATE

musnah nya keluarga warrick

happy reading

hastan dengan santai menuruni anak tangga singgah sana garvit dan dengan tangan kiri nya yg masih menggunakan kekuatan untuk menahan tangan garvit.

anda seharusnya membunuh saya dulu baru anda bisa menyentuh nya,"ucap hastan.

garvit mundur beberapa ke belakang saat kekuatan hastan memaksa nya untuk menjahui tubuh emily.

hastan melepaskan jas nya dan menutupi tubuh emily lalu dengan kasar menggulung lengan kemeja nya hingga siku sembarangan tidak ada kata rapi dalam tindakan hastan kali ini.

melihat luka di belahan dada gadis itu mampu menyulut kan emosi dalam diri hastan.

ahh akhirnya kita bertemu immortal darah hitam,anak dari hasil hubungan raja dracula dan manusia,"ucap garvit menatap hastan dengan tatapan tajam nya.

Aven, drusila dan lucy serta darren berdiri di samping garvit,mereka ber 4 siap membantu sang ayah untuk melawan hastan.

biar dia menjadi urusan ku,"ucap Aven.

hastan tersenyum miring lalu

brak bugh

perkelahian tidak dapat di hindarkan, perkelahian antara hastan dan Aven tidak bisa di katakan imbang karna kekuatan hastan sangat lah kuat di tambah lagi mereka tidak boleh melukai kulit hastan apa lagi sampai mengeluarkan darah itu membuat hastan merasa memiliki ke untungan.

AARRGHHHH

teriak Aven saat diri nya tanpa sengaja mencakar dada hastan hingga darah nya menetes dan mengenai lengan nya.

Aven,"pekik drusini hendak membantu namun tubuh nya lebih dulu di tarik dan di hempas kan hingga menabrak tembok castel.

drusila,"teriak lucy

biarin aja,"ucap darren menghalangi tangan lucy.

tapi mereka bisa bunuh kita semua,"ujar lucy.

percaya sama gue,"ucap darren masih santai.

kau merencanakan sesuatu darren?,"tanya garvit menatap putra bungsu nya tajam.

gak ada pa,"jawab darren

jangan sampai papa mengetahui kamu berada di pihak mereka,"ancam garvit.

darren hanya mengidik kan bahu nya sedangkan lucy merasa bingung dengan pembicaraan ayah dan sang adik namum di sisi lain gadis itu panik saat melihat saudara nya kalah telak dari para immortal.

AARRGHHHH

DRUSILAA

teriak garvit penuh amarah saat melihat putri nya musnah di tangan hasta yg memegang belati perak.tiba tiba hawa Castel menjada panas cahaya merah keluar mengilingi tubuh garvit.

semua yg berada dalam Castel tersebut merasa kepanasan dan itu berlaku untuk lucy dan darren juga,tidak ingin mati terbakar darren menyeret lucy untuk keluar dari castel itu.

APA YG LO LAKUIN DARREN,"bentak lucy menatap sang adik marah.

kita bisa mati terbakar di dalam kalau kita gak keluar,"ujar darren

tapi lo ninggalin ayah sendiri sialan lo udh gila ya,"ujar lucy menatap darren tajam.

darren menatap lucy dengan tatapan sayu,pria tampan itu menunduk,ramalan itu bohong lucy,"ucap darren pelan.namun itu mampu di dengan oleh gadis manis berkulit hitam itu.

maksud lo?,"

iya, ramalan itu bohong,memang benar kalau soal kita bisa membunuh berkuasa setelah kita mengambil jantung emily tapi kalau sampai kita tidak berhasil maka kita yg akan musnah dan sekarang terjadi ritual itu gagal,"jelas darren.

lucy hanya diam tidak menunjukkan ekspresi jadi ini yg menyebab nya adik nya dari tadi santai karna ia udah tau segala konsekwensinya nya.

maafin gue udah marah dan salah paham sama lo,"ucap lucy tersenyum kecut ke arah sang adik.

kita hadapi sama sama apapun yg terjadi,"ucap darren

AARRGHHHH

hastan dan hasta mengerang kesakitan tubuh mereka sudah memerah dan garvit hanya tertawa licik tidak peduli ia mengorbankan putra sulung nya yg penting ia bisa membunuh immortal darah hitam itu.

namun tanpa ia sadari kalau bukan hanya mereka yg ada di sana ada sosok bayangan hitam yg tidak terpengaruk dengan kekuatan garvit,bayangan hitam itu mengambil belati yg di pakai untuk melukai emily tadi dan dengan sekilas bayangan itu berdiri di hadapan garvit dann

jleb

hasta menyeringai mengerikan dengan mata merah darah nya melihat ekspresi kaget garvit ada kesenangan tersendiri dalam diri nya,hasta menusuk belati perak itu tepat ke jantung garvit hingga membuat nya berterak kesakitan dan hancur menjadi abu secara perlahan.

kematian garvit berhasil membuat hawa panas itu lenyap seketika,hastan dan Aven ambruk dengan keringag bercucuran dan wajah yg memerah akibat menahan sakit.

hastan,"hasta hendak melangkah mendekati saudara nya namun hastan mengangkat tangan nya sebagai pertanda bahwa diri nya tidak perlu bantuan.

BRAK

AARRGHHHH

HASTANN

hasta melesat ke hadapan hastan melindungi saudara nya dari Aven.

BIAR DIA JADI URUSAN KU HASTA,JANGAN IKUT CAMPUR,"teriak hastan.

ck dasar arrogan,"ujar hasta berlalu dan menuju ke arah tubuh emily.

hasta memejam kan mata nya saat melihat Aven yg tidak ada henti nya menghujami hastan dengan pukalan hingga pada akhirnya Aven mengeluarkan kekuatan nya dan melempar tubuh hastan hingga membentur dinding castel yg membuat darah keluar dari mulut dan hidung hastan.

aakkhh hah hah,"Aven menutup hidung nya darah hastan sengat lah manis tapi mematikan ketika di minum.

hasta menggeleng kan kepalanya melihat hastan yg bangkit dengan seringai mengerikan nya,padahal saudara nya itu sudah terluka cukup parah.

pantes sombong dia nya,"ujar hasta mata nya sesekali memandangi emily yg masih belum sadar kan diri.

jangam sadar dulu ya em,lo bisa ngamuk kalo liat keadaan hastan sekarang,"ucap hasta berbicara pada emily yg masih terbaring lemah.

hastan mengusap darah ke telapak tangan nya dan mendekati Aven yg mulai menghindari nya.

hap

hastan mencekik leher Aven dan membuat vampir itu berteriak kesakitan.

aarrghhhh

hasta,"panggil hastan menyuruh hasta untuk mendekat.

hastan menyerahkan lengan satu nya pada hasta.

lo yakin?,"tanya hasta namun segera menggores kan telapak tangan hastan setelah mendapat kan tatapan tajam dari pria itu.

t to long jaga em ily bu buat gue,"ucap  Aven namun perkataan nya justru membuat hastan tambah murka.

gak ada yg boleh mencintai nya selain gue,"ucap hastan menetes kan darah nya ke atas wajah Aven hingga wajah nya terbakar dan tanpa sadar Aven membuka mulut nya berteriak kesakitan dann

tes tes

dua tetes darah berhasil masuk ke mulut nya dan hastan menjauh dari Aven yg mengerang kesakitan hingga tubuh hancur menjadi debu.

lo luka parah,"ujar hasta mengejek hastan dengan menunjukkan tubuh nya yg tidak terluka sama sekali namun bukan hastan namanya kalau meladeni ejekan saudara nya ini.

hastan mendekati emily dan membawa tubuh itu ke dalam gendongan nya.

eh wait,"cegah hasta dan mengambil suatu benda kecil di tengkuk emily.

kek nya ini yg bikin dia belum sadar sampai sekarang,"ujar hasta

itu ulah Aven agar emily tidak sadar dan tidak sampai merasakan ketakutan dan kesakitan,"jelas hastan

see you next part