105 Days With JARREL [Complete] ✔️

#2 Pertama Bertemu 🌹

Hai
Hallo guys
Assalamualaikum

~Jangan lupa Voment~

Ingat, tolong tandain kalau ada typo

Enjoyyyy, Happy Reading

~  Ketika kamu merasa kehilangan harapan, ingat bahwa Tuhan telah menciptakan rencana terindah untuk hidup mu ~

.............

Pov Arin ~

Aku terbangun, dengan merasakan sakit di bagian kepalaku, tapi ada yang lebih parah sekarang, entah mengapa aku tak mendengar suara sedikit pun

Bahkan suara napas ku sendiri, tak ada yang dapat ku dengar, aku membuka mata perlahan, ku lihat ada Ibu, Ayah, dan Kak Arsel, juga adikku Naurel

Aku melihat ibu ku menangis, tapi aku tak mendengar suara tangisan nya, aku melihat ia berbicara pada ku, tapi aku tidak mendengar apa yang ia katakan

Aku bertanya "Bu...?" aku terkejut, kenapa bahkan suara ku sendiri aku tak bisa mendengar nya

Tanpa sadar aku menetes kan air mata, masih dengan berbaring di atas bangkar, ku coba menggapai tubuh ibuku dengan bertanya

"Bu, kenapa Arin nggak bisa mendengar apapun" ibuku hanya menangis sambil mengusap pucuk kepala ku dan memeluk ku erat

Dari sini aku mengerti
Bahwa hari ini, adalah hari terberat untuk ku
Aku tak bisa mendengar lagi

Akibat benturan yang ku dapat saat kecelakaan itu terjadi

...

~Sabtu, 08 Oktober 2016~

Sehari setelah masa terburuk dalam hidup ku, Saat itu sore telah tiba, aku masih sibuk duduk sambil melamun memikirkan yang sekarang terjadi pada ku, dan apa lagi yang akan terjadi

Sore ini, ibu pergi ke supermarket yang berada dekat rumah sakit, membeli beberapa barang yang mungkin akan di perlukan, sementara kakak dan Ayah kembali seperti biasa pergi bekerja, begitu pun dengan adikku yang masih berada di sekolah nya

Tatapan ku kosong menatap ke arah jendela kamar rawat, masih dengan kepala yang di perban, dan aku yang masih tak dapat mendengar apapun

Aku berbalik menatap pintu yang sedikit bergetar, seperti sedang ada yang mengetuk nya

Tak lama pintu itu terbuka, ku lihat seorang laki-laki yang menggunakan seragam Pramuka SMA yang sama dengan milikku

Dengan kaki baju yang dikeluarkan dan kancing bagian atas yang terbuka, serta jaket kulit berwarna hitam yang ia bawah

'Siapa dia?' batinku dalam hati, dengan alis yang saling bertaut

Dia terus menatap ku dengan tatapan yang sulit di artikan

Masih dengan berdiri di balik pintu, ia mengeluarkan sebuah buku dan pulpen dari dalam tas nya

Dia terlihat seperti menulis sesuatu dalam buku nya itu

Dia membalik nya, memperlihatkan ke pada ku, Sambil tersenyum sangat manis.
'kau bisa mendengar ku? ' tulisan yang begitu rapi dan indah

Aku yang membaca nya lalu menggeleng tanda mengatakan tidak

Senyum nya seketika luntur, dia lalu berjalan mendekati brankar, dia berdiri tepat di samping ku

Hidung ku mulai menghirup aroma parfum yang seperti nya tidak asing bagi ku, atau mungkin kah aku mengenal nya?

Dia kembali menulis kan sesuatu di dalam buku nya, lalu memperlihatkan nya kembali pada ku

Aku terdiam setelah membaca nya
'Aku Jarrel ' setelah nya dia merobek kertas itu lalu dia melipat nya dan menaruh nya di atas tangan ku, Dan memberikan sebuah surat yang di bungkus amplop berwarna biru

Setelahnya dia tersenyum kembali, lalu mulai melangkah ke arah pintu, ia keluar lalu menutup kembali pintu itu

Sementara aku masih terdiam memikirkan siapa dirinya yang tiba tiba saja datang, sambil terus menggenggam sebuah kertas yang sudah ia berikan, aku berpikir apakah dia mengenal ku?, siapa dia?, mengapa dia tahu aku disini?, dan kenapa dia tahu aku tak bisa mendengar lagi?

Dia bukannya satu sekolah dengan ku?
Siapa dia?

Perlahan ku buka amplop itu, terdapat selembar kertas yang di lipat, kemudian ku buka kertas itu

'Aku Jarrel, ketika kamu sudah di izinkan kembali bersekolah, beritahu aku jika ada yang mengganggu mu, panggil saja namaku '

Catatan Arieana 2,
Kisah untuk Jarrel
..................