Bahkan setelah kejadian itu, para tetangga masih saja membicarakan tentang Jeno terlebih ketika beberapa hari ini pria itu pulang lebih terlambat lebih dari biasanya. Tentu saja, tiap Ibu-Ibu di kompleks apalagi yang rumahnya saling menempel satu sama lain tersebut sering disebut CCTV kompleks saking tahunya mereka dengan semua yang terjadi di kompleks tersebut. Tapi lebih parah di kompleks yang ditinggalin Haechan tersebut karena Ibu-Ibu ini tidak hanya membicarakan orang di belakang, melainkan berani berbicara dengan orangnya langsung bahkan tidak segan menyindir dan menegur jika mereka menemukan ada perbuatan yang mereka rasa tidak sesuai dengan pendirian mereka.
Yang perlu Haechan lakukan sekarang adalah mengabaikan para tetangga julid itu. Dia hanya perlu fokus pada Jeno dan Aaron saja, lagipula Jeno lembur pun bukan tanpa alasan. Dia punya pekerjaan di gudang tempat kerjanya yang harus dia selesaikan dan ada beberapa masalah yang harus dia bereskan mengingat di antara ketiga karyawan yang bekerja di gerainya, dia punya posisi yang lebih tinggi jadi sudah pasti tanggung jawab Jeno lebih besar. Lagian lembur pun tidak sampai lewat tengah malam. Haechan percaya pada Jeno karena pria itu selalu mengabarinya, mengiriminya gambar terkadang video jadi harusnya Haechan tidak khawatir suaminya akan macam-macam dengan wanita lain di tempat kerja.
Harusnya.
Tapi malam itu seakan semesta tengah mendukung untuk overthinking di jam kritis. Sejak kemarin hari Haechan mengunduh aplikasi tiktok. Tiba-tiba saja kepikiran dan berakhir ketagihan karena Haechan bisa melihat berbagai resep masakan sederhana untuk bekal makan siang Aaron dan Jeno, anggaplah untuk upgrade skill memasaknya, sesekali melihat live orang berjualan juga karena siapa tahu mereka punya modal lebih Haechan mungkin bisa berjualan di tiktok, karena di toko oren tidak begitu menguntungkan bagi Haechan. Haechan jadi tutup toko karena beberapa kali tekor karena salah perhitungan.
Niatnya ingin melihat resep masakan, yang lewat malah video dari pegawai perempuan indomaret yang tengah melakukan dance challenge. Haechan mengenalnya. Itu adalah Julia, rekan kerja di tempat kerja baru Jeno. Harusnya Haechan tidak terpengaruh toh Julia hanya sekedar membuat konten dan diupload saja, tapi jadi masalah karena tak jauh di belakang itu ada suaminya yang sedang mengatur bahan display di belakang kasir, berdekatan dengannya. Sepertinya Jeno tidak sadar kalau dia masuk dalam frame.
Ya namanya wanita, kalau tidak cari penyakit tidak akan puas, maka Haechan pun iseng mengunjungi profil Julia yang mana ternyata VT-nya banyak juga, jumlah pengikut dan likes-nya juga tidak sedikit. Haechan pun menarik nafasnya dalam dan mulai melihat satu persatu VT dari Julia mulai dari video yang dipinned oleh perempuan itu. Kini dia tahu kenapa Julia punya banyak pengikut dan likes, karena dia sering berpakaian terbuka juga membuat video yang menggoyahkan iman para lelaki. Di tempat kerja mungkin tidak terlalu terlihat karena mereka menggunakan seragam kerja tapi di platform media sosial tersebut, aslinya terlihat. Memang pantas disebut wanita penggoda.
Lalu ada satu VT yang dipinned olehnya yang isinya kumpulan foto dengan lagu cinta sebagai backsound-nya. Dan itu adalah foto Julia dan Jeno. Bukan selca. Ada foto yang diambil ketika Jeno tertidur di gudang, ada yang seperti video yang dia lihat di awal ketika Jeno sedang mengatur barang display, sekali lagi Jeno mungkin tidak sadar fotonya diambil secara diam-diam. Tapi begitu saja membuat hati Haechan panas, darahnya naik sampai ubun-ubun. Apalagi caption Julia menggunakan kata 'sayang' sebagai panggilan pada Jeno membuatnya menjadi ambigu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Our Little Story • NoHyuck
FanfictionCeritanya Papa Jev, Mama Heidy, Kakak Iyon 🥰🥰🥰 From Amorist Chapter 19 & 76 💞 An Original Story by Bee 🐝 • NOHYUCK • GENDERSWITCH • lokal, non baku • family Be a smart and respectful readers yaw 🥰🫶🏻💞