16

1.4K 128 30
                                    



"Maaf tuan..kita harus segera melakukan operasi..jika tidak.. nyawanya akan dalam bahaya.."

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.






"Hyung bagaimana.."

"Aku belum mendapatkan nya Jimin..aku akan mencarinya lagi..kau tunggu disini hmm.."

"Baiklah Hyung.."

Namjoon segera berlari ke luar ruang rawat Minji.. mereka sedang butuh uang..uang yg sangat banyak..

Minji harus segera di operasi..jika tidak nyawanya akan dalam bahaya..

"Maafkan mama sayang..mama tidak bisa menjaga mu dengan baik.." Jimin menangis sambil memeluk tangan putra nya..

Melihat Minji terbaring lemah membuat hatinya terasa sakit..dia meresa sakit apalagi disaat seperti ini..dia tidak bisa berbuat apa-apa..

"Ma ma.." mata Minji mulai terbuka..

Minji melihat Jimin dan berusaha untuk tersenyum.. perlahan tangan mungil itu terangkat mengusap lembut pipi sang mama..

Minji tau jika mama nya menangis..

"Kenapa sayang..ada yg sakit..dimana yg sakit sayang..bilang sama mama.."

"Jangan nangis.." ucap Minji dengan suara yg sangat pelan..tapi Jimin masih bisa mendengar nya

"Mama ga nangis sayang..mama ga nangis.."

"Mau di peluk mama.."

Jimin berusaha untuk tersenyum..dia mulai naik ke ranjang tempat Minji terbaring..dan mulai memeluk putranya itu..

"Sini mama peluk.." Jimin memeluk putranya..putra yg sudah dia besarkan sejak masih bayi..

Putra yg selama ini selalu bersama nya..Jimin menyayangi nya.. sangat.. perlahan Minji kembali terlelap.. bersama Jimin yg juga ikut terlelap..

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Namjoon berjalan memasuki perusahaan milik yoongi..dia tidak tau lagi harus kemana..

Hanya nama yoongi yg terlintas dipikiran Namjoon saat ini.. mengingat jika yoongi itu adalah orang kaya..dan lagi dia pasti akan mau menolong Jimin..

"Mau apa kau kemari.."

"Maafkan aku tuan..aku sedang butuh bantuan mu..putra ku..dia harus segera di operasi..kami membutuhkan biaya yg besar..aku ingin meminjam uang mu..aku mohon tuan bantu kami.."

Yoongi menyeringai.. mendengar ucapan Namjoon

"Kau butuh uang ."

"Iya tuan..aku mohon bantuannya..kau bisa mempekerjakan aku sebagai apapun aku terima..aku rela tuan asal tuan mau membantu ku.."

"Kau butuh berapa.."

"Xxx secepatnya tuan.."

"Aku akan menolong mu..dengan syarat..2 hari full Jimin harus melayani ku.."

"Kau bercanda.."

"Apa kau pikir aku bercanda dengan uang segitu banyaknya.."

"Aku mohon tuan..Jimin belum bisa melayani karena putra kami sedang sakit.."

"Kau bicarakan dulu dengan nya..aku yakin dia pasti mau .."

"Tapi tuan.."

"Lihat..aku sudah mengirimkan nya pada Jimin.. pulanglah..dia pasti bertanya padamu.."

Pria Penghibur Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang