25

1.8K 154 24
                                    




"Jangan pergi Mamih..Minji mau sama Mamih aja.. jangan pergi.." tangisan pilu Minji sungguh menyayat hati Jimin..

Dan lihat..Minji berlutut di depan Seokjin sambil memohon agar tidak meninggalkan nya .. sungguh pemandangan yg sangat tidak Jimin suka .

Mereka hanya bertiga disini.. Namjoon dan yoongi sedang bekerja..jadi tidak ada yg bisa membujuk Minji..

Seokjin dan Namjoon baru saja menikah.. mereka memutuskan untuk tinggal di rumah Seokjin yg ada di kampung Seokjin..

Semalam waktu mereka berkumpul dan bertanya pada Minji..Minji setuju..tapi entah kenapa pagi ini berbeda..

Minji malah menahan Seokjin agar tidak meninggalkan nya disini..

"Minji sayang..nanti Mamih akan sering main ke sini..hmm.."

"Tidak mau..Minji mau bareng Mamih terus.."

"Hyung.. tetaplah disini.."

"Aku tidak bisa Jim..kau akan menikah dengan yoongi..dan aku sudah menikah dengan Namjoon.. bagaimana mungkin.."

"Aku yg akan pergi..jangan siksa putra mu dengan pergi meninggalkan nya..maaf jika kemarin aku egois dan memaksanya untuk ikut denganku..tapi kau tau..dia selalu menangisi mu tiap malam..jangan siksa dia lagi Hyung..aku mohon.."

"Tapi kau akan pergi kemana.."

"Aku bisa ke rumah Namjoon Hyung yg lama..aku tidak keberatan..cepat hubungi Namjoon Hyung..bilang padanya untuk pulang kemari..aku titip putraku Hyung.."

"Jimin..kau bisa tinggal disini bersama ku..kau adikku bukan.."

Jimin menggeleng..dia tidak ingin tinggal bersama mereka..dia tidak akan sanggup melihat Minji yg terus manja pada Seokjin sementara dia.. seperti orang asing .

Tidak..Jimin harus pergi dari sini..

"Aku akan baik-baik saja Hyung..aku pergi.."

"Jimin.. setidaknya tunggu yoongi pulang.."

"Jika dia memang mencintaiku..dia pasti akan menemukan ku hyung."

"Sering-seringlah berkunjung.."

"Minji sayang..jaga diri baik-baik ya..jaga Mamih juga..jangan nakal.." Minji tidak bergeming..dia masih memeluk Seokjin tanpa berniat untuk menoleh ke arah Jimin..

Jimin tersenyum miris..sejenak dia menoleh ke arah Seokjin..tapi setelahnya dia pergi..

.
.
.
.
.
.




"Papa pulang.." suara yoongi terdengar saat memasuki rumah..

"Yoongi.. kenapa ponselmu tidak aktif sejak siang tadi.."

"Ada apa..maaf aku lupa mencharger nya.."

"Jimin pergi.."

"Pergi kemana.. bagaimana bisa Jimin yg pergi.. bukankah kau dan Namjoon yg akan pindah.."

"Minji menangis tadi tidak mau aku tinggal.."Seokjin menceritakan semuanya pada yoongi..

Yoongi menghela nafasnya.. harusnya dia stand by tadi siang..agar tidak kehilangan Jimin..

"Baiklah..aku pergi dulu.."

"Hati-hati.."

Yoongi melajukan mobilnya ke arah rumah Namjoon yg dulu.. karena Seokjin bilang jika Jimin pergi kesana..

Yoongi berharap jika Jimin memang disana..

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Jimin melangkah tanpa arah..dia tidak tau akan kemana..bahkan dia tidak berniat kembali ke rumah Namjoon seperti yg dia bilang pada Seokjin..

Pria Penghibur Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang