Pria Penghibur

29

"Minji mau ikut Mamih.."

Jimin tersenyum.. harusnya mereka tidak perlu bertanya.. harusnya mereka sudah tau jika Minji akan memilih Seokjin..

Hari Minggu kemarin pernikahan yoongi dan Jimin di gelar..dan sekarang.. Namjoon ingin membawa Seokjin pindah ke rumah Baru nya..

Namjoon mendapatkan promosi di tempat kerjanya..dia di pindah tugas kan ke perusahaan lain..dan juga kota lain..jadi Namjoon dan Seokjin harus pindah dari sini..

"Minji sayang.."

"Tidak papa Hyung..jika Minji ingin bersamamu..aku tidak keberatan.."

"Kau serius Jimin.."

"Hmm..aku titip putraku.." ucap Jimin sambil melihat ke arah yoongi..Jimin percaya pada ucapan yoongi waktu itu..jadi Jimin memilih untuk membiarkan Minji bersama Seokjin..

"Apa kau tidak keberatan Namjoon.." yoongi merangkul Jimin sambil melihat ke arah Namjoon..

Yoongi takut jika Minji akan memberatkan Namjoon.. bagaimana pun juga..Minji itu putranya bersama Jimin..

"Aku tidak papa ..jika Jimin mengijinkan.. lagipula..aku sudah menyayangi Minji seperti putraku sendiri.."

"Aku tidak keberatan Hyung.. asalkan Minji senang.."

"Terimakasih untuk itu Namjoon.."

"Baiklah..kita berangkat besok .."

"Aku akan persiapkan semuanya.." Jimin melangkah ke kamar Minji..dia yg akan mengemas barang milik Minji..

"Minji sama Appa yahh.. Mamih mau bantu Mama.."

"Iya Mamih.."

Seokjin beralih mengikuti Jimin..dia ingin membantu nya..

"Minji..boleh papa minta satu permintaan sebelum Minji ikut Mamih.."

"Apa itu pa.."

"Bisa Minji tidur sama Mama..kalau Minji mau..papa akan sangat berterimakasih pada Minji..papa mohon kali ini aja..bikin Mama tersenyum sebelum Minji pergi sama Mamih.."

"Iya pa..Minji mau.."

"Terimakasih sayang.."

"Minji pintar.." Namjoon mengusap lembut kepala Minji yg sedang berada di pelukan yoongi..

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Jimin.." Seokjin menghampiri Jimin yg sedang berkemas..

Seokjin tau jika Jimin terpaksa.. mungkin Namjoon benar ..jika Jimin akan membiarkan nya untuk bersama Minji ..demi kebahagiaan Minji..

Jadi Seokjin ingin memastikan..bahwa Jimin benar-benar mengijinkan nya..

"Hyung.. kenapa kau kemari..dimana Minji.."

"Jimin..apa kau yakin..membiarkan Minji ikut denganku.."

"Aku yakin Hyung..lagi pula..aku percaya dengan ucapan yoongi Hyung.." ucap Jimin sambil tersenyum

"Bilang apa dia ..aku jadi curiga.."

"Rahasia Hyung.."

"Jika kau memang mengijinkan nya..maka aku tidak akan khawatir tentang apapun..lagian.. sekarang kau kan sudah menikah..aku yakin kau akan segera hamil ..aku doakan..agar kau tidak kesepian saat yoongi bekerja.."

"Iya Hyung..doakan aku.."

Seokjin memeluk Jimin..dia sudah menganggap Jimin sebagai adiknya.. tidak ada yg dia inginkan selain kebahagiaan untuk semuanya ..