Terjemahan :
Dear Zevania,
Hei, bagaimana kabarmu? Apakah kau sudah mendarat di Indonesia? Aku yakin sudah.
Kau berada di sampingku kemarin dan sekarang kau berada ribuan mil jauhnya. Tapi tetap saja... kau bisa kembali kapan saja, bukan? Berbeda dengan ayahku. Dia melampaui cakrawala. Tidak mungkin dia bisa kembali padaku. Tapi aku bisa terbang ke arahnya. Mungkin.
Maaf, aku payah dalam menulis.
Menulis jurnal ini dan berpura-pura bahwa aku benar-benar berbicara denganmu adalah satu-satunya hal yang dapat kulakukan untuk membuat aku tetap waras. Semoga kau tidak keberatan.
Aku tidak tahu siapa pun yang dapat kuajak bicara saat ini. Aku baru saja membeli buku ini di toko buku dekat rumahku.
Sebuah tempat tinggal, bukan rumah.
London, Musim Panas ke-16
Terjemahan :
Dear Zevania,
Sudahkah kau membaca jurnal pertamaku? Apakah kau ingin mengatakan sesuatu? Bisakah kita memiliki kesempatan untuk bersama?
Aku tidak tahu. Aku tidak memiliki keberanian untuk menghubungimu melalui media sosial mana pun. Aku mengecek akunmu, tapi tidak ada kabar terbaru. Ke mana kau? Apakah kamu mendarat dengan selamat? Tolong beritahu aku bahwa jurnalmu mengatakan hal yang sebenarnya seperti jurnalku.
London, Musim Panas ke-16
KAMU SEDANG MEMBACA
Journal: The Lessons
Romance[BOOK #3 OF THE JOURNAL SERIES] London dan Zevania adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Seolah ada benang tak kasat mata yang mengikatnya selama 10 tahun terakhir, Zevania kembali menapakkan kakinya ke kota itu. Masih London yang sama, dengan...