• 𝙋𝙧𝙤𝙡𝙤𝙜 •

3.1K 131 3
                                    

🍷💐🍷

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🍷💐🍷

"[Name]"

"Ya, mas?"

"Maukah kamu menikah sama mas, sayang?" tanya Nanami sembari menyodorkan cincin berlian yang berada di dalam kotak persegi berwarna merah.

"Eh? Ti-tiba-tiba, mas?"

"Kenapa? Kamu belum siap, ya? Maafin mas yang terburu-buru ini ya, sayang"

"Bukan! Bu-bukan belum siap aku nya atau mas yang terkesan terburu-buru kok"

"Terus?"

"Kaget aku tuh, tiba-tiba mas ngajak nikah"

Nanami terkekeh, "Jadi, ajakan mas ini diterima atau enggak, sayang?" tanya Nanami lembut.

"A-aku mau"

"Kamu serius, sayang?"

"Tentu, aku udah siap jadi istri kamu, mas. Walaupun umur aku masih 19, aku siap" ujar kamu cepat membuatnya tertawa.

"Baiklah, setelah ini mas bakal temuin kedua orang tua kamu buat meminta izin sekali lagi untuk nikahin kamu sekaligus bahas pernikahan kita. Sebelum itu..." Nanami menggantungkan ucapannya.

"Sebelum itu? Sebelum itu apa, mas?"

"Sebelum itu mas mau ngucapin terima kasih buat sayangnya mas ini. Terima kasih udah mau jadi kekasih mas selama ini, dan terima kasih juga udah mau terima lamaran mas barusan"

Tanpa sadar, air matamu mengalir begitu saja sangking terharunya dengan pria di depan mu saat ini.

Nanami yang melihatmu menangis langsung beranjak dari tempat duduknya dan berjalan ke arah kamu, kemudian ia tarik kamu ke dalam dekapannya.

Hangat. Itu yang kamu rasa. Berada dipelukan seorang Nanami Kento sangat nyaman dan menenangkan.

-TBC-

23/09/2023.

𝙃𝙪𝙗𝙗𝙮 : 𝙉𝙖𝙣𝙖𝙢𝙞 𝙆𝙚𝙣𝙩𝙤Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang