Chapter 12 🎀

15 4 0
                                    

Selamat reading
.
.
.
.


Di ruangan ini tepatnya di kelas 10 IPA 1 semua terasa hening hanya suara jarum jam yang bersuara. Ya hari ini Vanezz dkk dan semua murid SMA Familion Haigh School sedang melakukan ujian kenaikan kelas, uh sungguh ini membuat Vanezz gugup

Kriing

Kriing

Kriing

"Waktu kalian sudah habis, kumpulkan pekerjaan kalian ke depan!" Perintah dari guru penjaga ruangan

Semua murid hanya menurut, berjalan kedepan dan mengumpulkan pekerjaan mereka lalu keluar dari kelas

"Woi preen ayo ngantin" ajak Vanezz

"Gass" seru mereka bertiga

Diperjalanan menuju kantin sudah dapat dilihat kantin sedikit ramai, Vanezz dkk udah sampai di kantin

"Rame banget" celetuk Fara

"Ya iyalah semua pasti juga lagi laper" sahut Fika

"Eh kita duduk di sana aja yuk!" Tunjuk Via pada salah satu meja yang masih kosong

"Ayok aja sih"

Vanezz dkk menuju ke arah meja itu sedikit memojok tapi tidak apa apa

"Siapa nih yang pesen?" Tanya Fara

"Gue aja sama Fara" tunjuk Vanezz pada dirinya sendiri dan Fara

"Yaudah boleh deh, gue nasgor sama es jeruk 1" pinta Fika

"Gue sama kayak Fika"

"Okelah, ayo Far" Fara cuma ngangguk

Setelah Vanezz dan Fara pergi untuk memesan makanan Fika sama Via cuma liat liat suasana kantin yang begitu ramai, gk butuh waktu lama sampai pesanan mereka datang

"Nih makanan kalian berdua" ujar Vanezz sembari menyodorkan 2 piring nasgor dan minuman

Pesanan Vanezz sama Fara udah dibawah sama Fara, Vanezz cuma bawa pesanan Fika sama Via

"Makasih Nezz" ucap Fika dan Via bersamaan. Vanezz cuma ngangguk

"Eh kalian masih inget gak?" Baru juga mau makan Vanezz udah mulai gibah

"Apaan?" Tanya Via

"Gue masih kepikiran tentang kejadian dimana kita di culik kemaren"

"Sama Nezz, gue juga masih gak percaya kalau kita bisa kabur dari mereka" sahut Fika

"Pas itu gue bener bener udah ketar ketir anjir"

"Sama Fara, tapi untungnya kita semua bisa bebas dan masih dalam keadaan baik baik aja" ucap Vanezz dan dapat anggukan dari mereka

"Eh, tapi gue masih bingung"

"Bingung kenapa Nezz?" tanya Fika

"Masih inget gak? Pas kita ke taman itu sama si Revan?"

"Ohh, inget inget kenapa Emang?" Via bertanya sambil minum es jeruk

"Pas itu kita lihat kan tangannya Revan itu gemetar sama dia kayak ketakutan gitu"

"Iya tau, lalu masalah nya apa?"

"Ck, gini loh Fara, gue ngerasa Revan kayak takut gitu tapi bukan takut sama wajah om om itu melainkan kayak takut hal sesuatu gitu loh" jelas Vanezz

"Hm, iya pas itu aku juga ngerasa hal yang sama kayak Lo Nezz tapi gue masih positif thinking aja siapa tau Revan takut si Ervan kalah terus luka luka" sahut Fika

Obsesi Kepada Teman Sekelas (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang