Happy reading preen
.
.
Vanezz sedang berada di depan pintu tanpa ingin mengetuknya, dia takut pasalnya ia baru ingat kalo bibirnya sobek dan lupa untuk di obati. Tadi sekolahnya pulang cepet sekitar jam 11 an jadi Vanezz masih punya waktu santai untuk menunggu tantenya sampai
"Nona Vanezz, kenapa nona di luar?" Vanezz tersentak kaget ketika mendengar suara bodyguard nya
"Itu, apakah papah dan mamah dirumah?"
"Iya nona"
"Terus apakah Tante saya sudah datang ke sini? Tante Zeny dan om Zayn?"
"Belum ada mobil lain yang masuk ke dalam pekarangan rumah ini nona Vanezz" jelas bodyguard itu
"Em, kalo gitu saya masuk dahulu. Permisi" bodyguard hanya mengangguk dan pergi dari hadapan Vanezz, ia membuka pintu rumahnya dengan pasrah.
Sudahlah Vanezz beneran pengen ngilang, gimana nggak? Kedua orangtuanya sedang duduk di ruang tamu sambil mengobrol ringan.
"Loh sayang sudah pulang? Kalo gitu kamu bersih bersih dulu deh soalnya Tante Zeny mau kesini" ucap Leona
"Iya mah" Vanezz langsung bergegas menuju ke kamarnya tapi langkahnya terhenti saat suara tegas dari Lean memanggil namanya
"Vanezz"
Vanezz membeku di tempatnya, harus gimana ini? Pasti papahnya bakal tanya tanya tentang bibirnya. Bagaimana Vanezz tau? Karna saat Leona berbicara padanya pandangan Lean terus tertuju ke wajahnya
"I-iya pah, kenapa?"
"Selesai bersih bersih langsung ke sini lagi, papah mau ngomong sama kamu" ucap Lean terkesan tegas
"Iya pah, nanti Vanezz kesini lagi"
....
Di kamar
Vanezz baru saja selesai mandi dan sedang sisiran di depan cermin dengan raut wajah bingung.
Outfit Vanezz
"Terus gue harus gimana? Bentar, ini kenapa gue kayak orang linglung sih anjir? Tapi kenapa kek ada yang nge ganjel ya...eh! Tadi papah kan mau ngomong sama gue! Kok bisa lupa sih!" Vanezz langsung menyudahinya sisirannya dan keluar dari kamar.
Ia langsung masuk ke dalam lift dengan perasaan gelisah. Vanezz baru saja keluar dari lift dan duduk di depan papahnya yang sedang menatapnya datar
"Kenapa papah manggil Vanezz? Papah mau bicara apa sama Vanezz?" Tanya Vanezz dengan hati hati
"Jawab jujur Vanezz Leana Queena. Hari kemarin bibirmu sudah sobek dan kenapa hari ini bibirmu sobek lagi? Hm?"
Udah Vanezz pengen ngilang aja rasanya apalagi ketika papanya sudah memanggil nama lengkapnya, itu artinya tidak boleh ada kebohongan sama sekali alias Vanezz harus jawab jujur
KAMU SEDANG MEMBACA
Obsesi Kepada Teman Sekelas (END)
De Todoseorang cewek pick me yang Ter obsesi kepada cowok ini, yang ternyata adalah teman sekelas nya sendiri. karena saat hampir semua cowok satu kelas membully nya cowok ini tidak pernah membully nya karena cowok ini tidak peduli. "Revandra aku suka pad...
