🥨Alasan Berteman

555 66 14
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

Junkyu, Yoshi dan Jihoon bukanlah teman satu frekuensi yang selalu punya hal yang sama untuk dijadikan alasan mereka berteman. Mereka bertiga terlampau berbeda untuk bisa mencapai satu tujuan bersama. Sebagaimana pernah disinggung, usia mereka sekarang dua puluh lima tahun. Junkyu adalah tim manager di HX Entertainment, sedangkan Yoshi baru saja menyelesaikan pendidikannya untuk mengambil gelar magister. Ya, meskipun Yoshi adalah yang paling polos diantara mereka bertiga, dia adalah otak untuk satu idiot dan satu pemalas.

Hal lain yang perlu Junkyu singgung adalah, Yoshi dan OCD nya.

"Timunnya nggak dipotong dengan proporsi yang sama." Gerutu Yoshi pelan. Tangannya yang sedang memegang garpu itu beberapa kali memperbaiki susunan sayuran di piringnya.

Junkyu melirik. "Can you just stop grumbling and throw that food in your fucking mouth?"

"Jelas lo nggak perduli apapun soal timun yang bakal masuk ke mulut gue dan dicerna secara nggak menyeluruh di lambung gue nanti."

"Yosh, semua makanan yang lo masukin ke lambung mau gede segaban atau sekecil otak Jihoon juga bakal jadi tai!" Tekan Junkyu kesal.

Yoshi menyerngit, jijik dengan kalimat terakhir. "Gue harus ada effort lebih untuk kunyah satu potong timun yang besarnya beda sama timun lainnya!"

"I swear to the godㅡ!"

"No, you're not. Lo pernah bilang kalau lo nggak percaya sama Tuhan, makanya lo tetep selalu tidur sama cowok yang match lo di tinder pas gue bilang tuhan melihat segala yang kita lakukan. "

Penjelasan Yoshi membuat Junkyu tersenyum. Bukan terkesan dengan ucapan Yoshi, namun menahan diri untuk tidak membayarkan makan malam mereka dengan cara menggadaikan Yoshi di bartender mesum yang sering kali di goda Jihoon dengan uang berwarna merah itu.

Bicara tentang Jihoon..

"Gue mending dengerin ocehan Jihoon soal tas jelek yang harganya bisa DP Mansion dari pada gue harus berdebat soal timun samaㅡ I don't even know what to call this creature."

"Yoshi. Because my name is Yoshi, not creature!" Yoshi kesal, pipinya menggembung kesal. Satu tangannya mengambil tisu dan membuang satu potong timun yang dia rasa lebih besar potongannya dari yang lain.

Junkyu merolingkan matanya jengah. "Mana sih Jihoon, katanya ada hal penting, sialan!"

Dan seperti sedang dikabulkan ucapannya, Jihoon terlihat memasuki Bar dengan wajah panik dan pucat. Jihoon keliatan terburu-buru bahkan mengabaikan lirik bartender yang biasanya dia goda itu.

Jihoon berjalan tergesa dan duduk dihadapan Junkyu dan Yoshi. Well, cuma Junkyu yang menyadari kalau ada sesuatu yang aneh dari gelagat Jihoon.

"Ji?ㅡ"

Not The Guilty - Treasure00Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang